"Satu hal yang aku syukuri adalah bertemu nya dengan mu, tanpa sadar kalau aku lupa untuk meminta agar aku selalu menjadi bagian terpenting dihidupmu"
- Devandra Paul Aro
"Ketika semesta menakdirkan kita untuk bersama, aku selalu janji kepada diriku...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hanya kamu" - Salma azalea salsabil
........
Di dalam kamar bernuansa pink terdapat gadis yang tengah asik dengan handphone genggam nya yang terhubung dengan seseorang di seberang sana.
"aska besok bisa ketemu?" tanya gadis itu.
"bisa ca kapan pun".
"ditempat dulu ya ska, Masih inget kan?" tanya salma meyakinkan.
"Iya ca masih ko, itu slalu jadi tempat favorite aku kalo lagi kangen".
"haha besok Jam 9 ya ska"
"Iya ca, boleh aku bawa seseorang ca?"
"siapa?" tanya salma.
"orang yang udah banyak bantu aku"
"cewek lo yang waktu itu?"
"Iya, tapi dia bukan cewek aku ca, nanti aku jelasin semua ke kamu ya" salma mengiyakan ucapan rony.
"berangkat sama siapa besok?" tanya rony di seberang sana.
"sendiri paling pesen online, kalo bawa mobil sendiri gak bakal dibolehin gue sama paul"
"pas di rumah sakit?"
"novia yang bawa, paul minta dia ke rumah sakit ambil alih mobil gue, padahal kan gue udah bisa yakan ska. Lo sendiri yang ajarin gue. Tapi paul kekeh sendiri biar dia yang mastiin sendiri gue udah bisa apa belum, kan ngeselin" keluh salma kesal mengingat kejadian sebelumnya.
"haha paul emang gak pernah berubah ya selalu ngutamain keselamatan lo. Atau gak di jemput aja besok sama gue?"
"jangan ska gausah. Lo muter kalo jemput gue"
"gak apa-apa ca muter juga daripada kamu sendiri pesen online".
"gausah ska. Kita ketemu aja disana ya". Akhirnya rony pun menyetujui kemauan gadis itu.
"see you tomorrow aska"
"see u ca". Telepon itu tertutup setelah salam perpisahan.
Gadis itu menatap ke langit-langit kamar nya memikirkan apa yang terjadi besok, akankah ia siap mendengarkan penjelasan dari aska? Ia lebih penasaran siapa gadis itu, gadis yang menghancurkan ceritanya.
.....
Di ruang makan yang diisi oleh salma dan paul yang sedang sarapan bersama. Sudah seminggu paul berada dirumah gadis berhijab itu setelah pulang dari rumah sakit. Sering kali ia membujuk salma agar ia tinggal di rumahnya saja, namun lagi-lagi salma terus menolak permintaan paul.
