Mistake
*****
Mengetahui bahwa Arsyila kini mengandung lantas tidak membuat Nando merasa bahagia, sejak kepulangannya dari Jakarta ia lebih banyak diam walaupun sebelumnya ia memang tidak banyak bicara tapi ini kelewat dingin, ia merespon seadanya saat Arsyila memberi tahu bahwa dirinya sedang hamil tidak ada selebrasi seperti yang biasa para calon Ayah lakukan, yah Arsyila tahu bahwa sejak awal mereka menikah bukan karena cinta, Nando hanya menuruti keinginan Ibunya, tapi ini sudah dua tahun sejak mereka menikah, apa Nando masih belum bisa melupakan mantan kekasihnya itu?
"Bayu bilang dia turut senang atas kehamilan aku" Arsyila membaca sebaris pesan dari Bayu saat ia mengunggah foto testpacknya.
"Terlalu awal untuk ngucapin selamat, kenapa nggak tunggu anaknya lahir sih" balas Nando dengan raut wajah datar.
"Kok kamu ngomong gitu, aku justru senang dapat doa yang baik-baik dari teman kita"
"Terserah kamu deh Ar"
Selalu saja begitu, suasana hati Nando selalu saja buruk jika berhadapan dengan istrinya karena hati dan pikiran pria itu tertinggal di dalam diri wanita berparas cantik yang telah ia tinggalkan tujuh tahun yang lalu. Sampai kapanpun Nando hanyalah milik Renjana meskipun pria itu telah memiliki seorang istri dan sebentar lagi ia akan menjadi ayah.
Nando masuk ke dalam kamar mandi, diam-diam merogoh ponsel yang ia sembunyikan di balik handuk, ia mengingkari janjinya sendiri bahwa pertemuannya dengan Renjana hari itu menjadi akhir dari cerita mereka, rupanya Nando tidak sanggup, setiap kali ia memejamkan matanya hanya bayangan Jana yang ia lihat, cara wanita itu menatapnya, cara wanita itu tersenyum, sentuhannya dan yang paling Nando rindukan adalah saat ia menjelajahi setiap lekuk tubuh Renjana.
Nando menyalin nomer telpon Renjana yang ia simpan di catatan, ia sengaja tidak menambahkannya ke kontak karena tidak ingin Arsyila sampai melihatnya, ia tidak ingin perang dunia di mulai lagi sama seperti saat Nando bersikeras ingin datang ke Jakarta untuk acara reuni beberapa tahun yang lalu, Arsyila mengamuk seperti banteng yang di beri kain merah sampai akhirnya Nando tidak lagi berani untuk mengungkit masalah reuni tersebut.
Sejak di jodohkan dengan Nando, Arsyila menempeli Nando bak perangko, ia tidak memberikan kesempatan pada Nando untuk berbicara dengan wanita lain.
Namun sebuah keajaiban, pekerjaannya di luar kota minggu lalu bertepatan dengan acara reuni sekolahnya, Nando bersyukur karena Arsyila sudah lupa tanggal reuninya itu sebabnya ia bisa datang dan kembali menemui Renjana.
Deringan ponsel membuat Jana menghentikan aktivitas makannya, saat ini ia dan Bayu sedang makan siang bersama di apartemen Jana.
"Siapa?" Tanya Bayu pelan.
"Kak Nando"
Bayu menjentikkan jarinya, mengisyaratkan agar Jana menjawab telponnya di tempat lain, Jana pun memilih untuk masuk ke dalam kamar.
KAMU SEDANG MEMBACA
RENJANA (END)
Storie d'amoreApa kau tahu bagaimana rasanya merindukan seseorang yang kau pun tahu, kau tidak boleh merindukannya. -Renjana Start : 30/11/23 End : 21/12/23