𝐁𝐚𝐛 𝟏𝟏 - 𝐏𝐞𝐫𝐦𝐚𝐢𝐧𝐚𝐧 𝐈𝐈

5.9K 293 10
                                    

𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐯𝐬 𝐂𝐄𝐎

~~

Keesokan harinya, Alex sedang membahas soal proyek kerjasamanya bersama dengan James di Apartement dengan raut wajah yang serius. Hari ini ia tidak bisa menemani Anna yang meminta agar di temani jalan-jalan, dan berbelanja di Dubai karena belanja merupakan hobby Anna yang tidak bisa di pungkiri oleh Alex telah menjadi kebiasaan buruknya. Ia juga sedang berusaha mengubah kebiasaan Anna tersebut, namun karena keduanya masih merupakan tunangan saja, dan belum resmi menikah. Alex hanya bisa menolak permintaan Anna seperti saat ini, karena ia yakin Anna pasti akan berdiam diri di penginapan jika tidak memiliki teman untuk berbelanja bersama. Apalagi Anna tidak tau seluk-beluk Dubai.

"Tuan, apa anda yakin jika Nona Anna akan baik-baik saja di penginapan?" Tanya James kepada Alex.

"Memangnya Anna kenapa?"

"Yah.. nona Anna kan ingin shopping, tapi tuan menolak ajakannya. Bagaimana jika dia pergi sendirian?"

Alex menggeleng, "Tidak akan, dia bukan wanita yang berani kemana-mana sendirian. Jadi dia tidak akan pergi."

"Benar juga sih.." James mengangguk-anggukkan kepalanya. "Tapi tuan, kalau dia memberanikan diri?"

"Sudahlah tidak usah di pikirkan, dia tidak akan berani.."

"Lalu bagaimana jika di merajuk kepada tuan, dan tidak mau bertemu dengan tuan?"

Alex menatap James, lalu mengambil dompetnya untuk mencari sesuatu di dalamnya. Ia membuka dompet, dan mengambil sebuah card berwarna silver untuk di tunjukan kepada James. "Tidak masalah, selama aku memiliki akses kamarnya aku bisa masuk tanpa izinnya. Dan membujuknya nanti."

Benar juga, selama Alex memiliki kartu akses masuk ke penginapan Anna, Alex bisa masuk sesuka hatinya dan membujuknya nanti. James tidak perlu terlalu khawatir memikirkan percintaan tuannya itu, karena yang harus ia pikirkan adalah bagaimana menangani semua proyek kerjasama dengan para pengusaha Dubai yang bersedia menerima tawaran kerjasama dengan Hills Company.

~~

Sementara di sisi lain, Anna yang merasa bosan berada di penginapan memutuskan untuk berjalan-jalan di sekitar penginapannya lalu mencari makanan di dekat penginapan. Saat berada di depan salah satu penjual makanan di pinggir jalan dekat Hotel yang Anna tinggali, ia tanpa sengaja bertemu kembali dengan pria yang kemarin dengan baik hati mengantarnya sampai ke penginapan.

"Oh, nona Anna.."

"Hai.. Ethan, jangan panggil aku nona. Panggil saja Anna.."

"Oke.. Anna, sedang apa kau disini?"

Anna menghela nafasnya kasar, "Aku bosan, jadi aku keluar untuk mencari makanan dan melihat-lihat di sekitar."

"Kau tidak jalan-jalan? Di Dubai ini, banyak sekali tempat shopping yang terkenal dengan kualitas yang bagus. Aku pikir bukankah seorang wanita sangat suka menghamburkan uang?"

Anna terkekeh, "Yah.. memang benar, aku juga ingin seperti itu.. tapi kekasihku tidak suka jika aku pergi shopping, lagi pula aku belum pernah ke Dubai dan tidak tau seperti apa tempat ini."

"Jadi kau hanya keluar kemari saja?"

"Begitulah.."

Ethan tampak memikirkan sebuah rencana, setelah mendengar keluhan Anna tentang kekasihnya, yang tentu Ethan sangat kenal kekasihnya itu adalah Alexander. Pria yang telah menarik perhatian Ethan, dan Ethan terobsesi untuk memiliki pria itu sepenuhnya. Namun sayang.. Ethan kesulitan untuk meluluhkan Alex dengan berbagai cara, sehingga membuatnya merasa tertantang untuk terus mengejar Alex hingga mendapatkannya.

𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐯𝐬 𝐂𝐄𝐎 || 𝐄𝐭𝐡𝐚𝐧𝐚𝐥𝐞𝐱 [𝐒𝐋𝐎𝐖 𝐔𝐏]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang