▪︎ E M P A T ▪︎

1.9K 96 13
                                    

👑 RAYYAN PRINCE 👑

💎 💎 💎


Ray pun berhasil dengan mulus memanjat pohon untuk sampai di balkon kamarnya.

Ray pun langsung masuk kedalam kamarnya, tanpa diketahui oleh bodyguard yg sedang berpatroli di sekitaran wilayah kamarnya.

Kamar Milik Rayyan.

"Sekarang waktunya tidur sebelum ada yg masuk kesini, bisa berabe kan kalau ketahuan!" Batin Ray

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sekarang waktunya tidur sebelum ada yg masuk kesini, bisa berabe kan kalau ketahuan!" Batin Ray.

Dan ia pun segera bergegas menganti bajunya dengan piayama, Ray pun langsung menuju ke ranjang untuk merebahkan tubuhnya yg pegal karena kejadian barusan, sebab Ray dan Teo dikeroyok oleh musuhnya itu.

Keesokan harinya Ray pun keluar dari kamar menuju lift dan menekan lantai kedua untuk menuju meja makan.

Soal masalah luka yg ia alami ia sudah membersihkannya dan menutupinya dengan cream luka dan bedak yg Ray beli, bedak yg Ray beli mampu menutupi bekas luka yg didapatinya semalam.

Ray pun menjumpai kakak pertamanya yg sedang duduk dengan tab ditangannya, sambil ditemani secangkir kopi yg masih mengepulkan asap putihnya.

"Selamat pagi Bang Je!" Sapa Ray terhadap Jerrel dan mendudukan dirinya disamping kakak pertamanya itu.

"Pagi pangeranku!" Jawab Jerrel seraya tersenyum terhadap adik kecilnya, lalu mengusak gemas rambut adik kecilnya.

"Iiih... Bang Je rambut Ray kan jadi berantakan." katanya sambil menatap tajam Jerrel, Jerrel hanya terkekeh gemas akan tingkah lucu sang adik.

"Bang kemana bang Gara dan Daddy?" Tanyanya karena dia heran biasanya Daddy dan abang keduanya sudah ada dimeja makan, tetapi sekarang entah kemana mereka berdua.

"Da-" perkataan Jerrel dipotong oleh kedatangan kedua orang yg ditanyakan oleh Ray, yg sudah datang dan menghampiri mereka.

"Kenapa mencari Daddy boy?" Tanya Daddy yg baru datang bersama Sagara dari arah lift keduanya menghampiri meja makan, yg telah diisi oleh Ray dan si sulung.

"Nggak papa Dad, tumben biasanya kalian semua sudah ada disini" Jawabnya sambil mengecup rahang tegas Daddynya, dan dibalas dengan kecupan dikedua pipi ray oleh daddy nya.

Cup

Cup

Satu kecupan mendarat di hidung mancung Ray karena ulah abang keduanya Sagara.

Cup

Sagara Griffin Radirga adalah murid tingkat akhir di R.A High School, Gara adalah mantan ketua Osis di RHS ini dan ia juga pandai dalam bidang sains, dan bola basket sama seperti adiknya.

Sagara juga banyak memenangkan kejuaraan sains dan matematika, Sagara juga menjadi primadona di RHS seperti Ray karena kepintaran dan ketampanannya.

Dan Sagara juga sebagai jajaran Most Wanted yg menjadi incaran karena memiliki kulit putih, dan jangan lupakan matanya biru yg indah itu.

Rayyan Prince [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang