Rayyan Prince [✔]

▪︎ T I G A B E L A S ▪︎

👑 RAYYAN PRINCE 👑

💎 💎 💎

Ruangan khusus VVIP rumah sakit, yg ditempati Ray.

Ray langsung ditangani oleh dokter khusus keluarga Radirga, Karena Ray mendapatkan luka yg cukup dalam, jadinya Ray harus mendapatkan perawatan intensif untuk luka tikaman yg cukup dalam, melukai lengan kanan milik Ray.

Ray masih terbaring diatas kasur sebab Ray diberi obat bius, setelah melakukan proses penjahitan luka Ray yg cukup dalam itu jadi luka Ray harus dijahit, lengan Ray diberikan berapa jahitan dan tangan Ray tidak boleh kena air terlebih dahulu untuk saat ini.

Semua keluarga Radirga berada di sini kecuali Abercio dan Vincenzo. Sagara yg mengetahui Ray diserang dadakan oleh musuh keluarga Radirga, membuat Sagara langsung menyusul Ray yg berada di rumah sakit.

Bahkan Sagara yg sedang sibuk  langsung menyusul menuju ke rumah sakit, sebab adiknya yg terluka ini.

Gara pun memengangi tangan Ray yg terinfus, dia sangat kecewa bahwa Ray terluka seperti ini, seharusnya Gara langsung mengantar Ray saja kalau begitu.

"Kamu sudah menemukannya tikus itu Boy?" Tanya Grantland kepada Jerrel yg sedang menghack.

Jerrel langsung menghack musuh mereka dengan menggunakan ciri-ciri dan flat mobil, yg diberitahu oleh bodyguard tersisa yg melindungi dan mengawal Ray tadi.

"Belum jejaknya hilang, seperti di sengaja mereka pasti sudah tau, kalau kita akan melacak mereka Dad!!" Jawab Jerrel yg hanya menemukan lokasi terakhir, yg dilalui oleh para musuh keluarga Radirga itu. Sedangkan jejaknya menghilang begitu saja.

"Apakah kamu tau, dari mana mereka dikirim untuk memcelakai Baby Jerrel?" Tanya Adonius kepada Jerrel.

"Apakah dia kembali lagi oppa!!" Jawab Jerrel sambil menatap serius kearah oppa dan daddynya.

"Maksud abang dia yg sudah menghancurkan hidup kita!!" Kata Gara menimpali, tiba-tiba dia emosi ketika Jerrel berkata seperti itu.

Sedangkan Domanic menatap Jerrel dengan pandangan yg sulit diartikan, begitu juga dengan oppa dan Grantland.

Kalau kalian tanya keberadaan Abercio dan Vincenzo mereka sedang menghukum bodyguard yg tersisa, sebab mereke tidak becus menjaga adik mereka.

Mereka pun yg mendapatkan kabar kalau adik mereka terluka, langsung murka dan menyeret bodyguard itu ke dalam ruang penyiksaan, yg berada di bawah tanah. Abercio dan Vincenzo langsung melampiaskan emosi mereka kepada bodyguard yg melindungi Ray, yg tidak bisa menjaga dan melindungi Ray dengan baik.

***

Disisilain orang misterius tadi mereka berhasil melarikan diri, dari kejaran para bodyguard keluarga Radirga. Dan langsung menghilangkan jejak agar tidak bisa dilacak oleh keluarga Radirga.