"Jadi gini.. gue ada nemu film horror.. mo nonton bareng gak ntar malem? Abis makan malem aja.." kata jihoon.
"Seru gak film nya? Ratingnya berapa bintang?" tanya junkyu yang memang sama sekali tidak takut ketika menonton film horror.
"4.9 bintangnya! Banyak yang komen juga katanya seru kok!" jelas jihoon berusaha meyakinkan teman - temannya kalau film yang ia pilih merupakan film yang bagus dan layak untuk di tonton.
"Boleh dah! Udah lama juga gak nonton horror" kini haruto yang menyahut.
"Emang lo berani?" tanya yoshi.
"Ya kan ada junkyu hyung.. hehe" cengir haruto yang mendapat pukulan pelan di bahunya dari junkyu yang duduk di sisinya.
"Yeuu!! Sok sok an berani taunye ngumpet juga lo!" ledek jaehyuk. Yang di ledek pun hanya terkekeh mendengarnya.
"Yaudah.. deal nih ya ntar malem nonton?" tanya jihoon sekali lagi yang mendapat sahutan 'iya' serta anggukkan dari seluruh penghuni mansion berlian itu.
'Lumayan deh.. gue bisa sekalian modus ntar malem '
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
Sore menjelang malam.
Jihoon, yang kini terlihat sibuk di dapur sendiri, tengah menyiapkan bahan dan akan memasak untuk makan malam. Kebetulan ia pulang siang hari ini, jadi ia masih sempat untuk memasak makan malam untuk seluruh penghuni mansion berlian.
Beberapa saat setelah jihoon mulai memotong - motong bahan yang akan ia masak, tiba - tiba terdengar suara pintu depan mansion terbuka, dan muncullah mashiho yang baru pulang kuliah, bersama yoshi yang tadi menjemputnya.
Melihat jihoon sibuk memasak sendiri di dapur, mashiho berinisiatif untuk membantunya. Yoshi yang melihatnya pun mengikuti langkah kekasihnya itu dan menuju ke arah dapur juga.
"Sini hyung.. gue bantu..." ujar mashiho seraya menaruh tas ranselnya di kursi di meja makan, lalu ke wastafel untuk mencuci tangannya dan bersiap untuk membantu jihoon memasak.
"Gak usah, cio. Lo capek baru pulang.. istirahat aja sana" tolak jihoon sambil terus memotong - motong bahan di tangannya.
"Gak papa, hyung.. gak capek juga kok hari ini.." kini mashiho sudah mengambil beberapa bahan dan mulai ikut memotong - motongnya.
"Gue juga bantuin deh.." Ujar yoshi yang hanya menonton sejak tadi. Namun, tentu saja jihoon menolaknya.
"Udah gak usahh.. gue berdua sama mashiho aja udah cukup.. kayak biasa.." kata jihoon.
"Tapi gue pengen bantuiiinnnn" ucap yoshi memaksa ingin membantu. Karena ia merasa di sini ialah yang paling tidak lelah karena ia tidak ada kegiatan seharian ini, sedangkan dua orang koki tersebut sudah di sibukkan dengan kuliah hari ini.
"Yaudah klo lu mo bantu.. mending beliin cemilan sama minuman aja buat ntar malem, yosh.. pake uang lo dulu.. ntar kita patungan ganti duit lo.." ujar jihoon akhirnya. Yoshi pun menyetujuinya. Setidaknya ia ada membantu meski hanya membeli cemilan dan minuman ke minimarket. Ia pun langsung melangkah keluar meninggalkan mashiho dan jihoon yang sibuk memasak berdua di dapur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Obstacles 2 {END}
FanficKelanjutan dari cerita cinta penghuni Mansion Berlian. Bukannya bersemi malah bersegi~ Follow Us On TikTok @Sinballalagattaa