istri kecilku

25.ikk

Typo manusiawi~~~

•

•

•

•

1 minggu

1 bulan

3 bulan

5 bulan

Lima bulan lamanya rumah tangga bagas dan shafira bahkan lebih parah dari sebelumnya, shafira yang terus berusaha untuk Meluluhkan hati suaminya namun gagal, bagas yang tadi acuh bahkan kian tambah acuh

Tapi,pada akhirnya cinta itu bisa datang tiba-tiba,kapan saja rasa benci pasti akan berubah cinta,bahkan ada yang mengatakan "jangan terlalu benci kepada seseorang,bisa jadi suatu saat akan menjadi orang yang paling kamu sayang dan begitupula sebaliknya,jangan terlalu mencintai seseorang,bisa jadi suatu saat akan mnjadi orang yang paling kamu benci"

"bismillah,sekarang saya benar-benar sudah mencintai kamu shafira. Saya akan memulai ini, dan saya akan mengatakan semuanya kepada kamu" ujarnya nampak bahagia

Tok
Tok

"assalamualaikum gas" ujarnya dari luar
"waalaikumussalam, masuk"

Cklek

lalu masuklah sehan sahabat karib dari bagas

"tumben banget lo nyuruh gue kesini? "ujar sehan lalu duduk di hadapan bagas
"gue mau minta tolong sama lo"ujar bagas serius

"minta tolong tentang cinta lagi lo? Gue gamau, kali ini lo harus bener-bener dari hati lo sendiri"

"bukan, dengerin dulu" lalu sehan pun menatap serius bagas

"gue sekarang sudah benar-benar mencintai istri gue han, dan kali ini tolongin gue. Tolong cari tempat yang isinya bunga,terutama bunga tulip. Gue mau ajak istri gue ke situ" mohon bagas

karena beberapa hari lalu ia melihat shafira membeli bunga tulip dan memasukannya di kamar miliknya

"gampang itumah, mau buat kapan? Gue udah ketemu tempatnya" ujar sehan dengan sigap ia mencari di webnya dan langsung ketemu di Mana tempatnya

"sekarang juga, mumpung masih siang. Lo share lock ke gue" lalu sehan mengangguk dan dengan segera mengirimkannya ke bagas

Ting

Bagas melihat notif di hp nya dan itu pesan dari sehan, dia tersenyum bangga kepada sahabatnya ini

"sip terimakasih, lo mau minta apa dari gue? " ujar bagas dengan senyum bangganya
"gua gamau minta apa-apa sama lo, tapi gue mau lo bener-bener kali ini mencintai dengan tulus istri lo! "

"itu pasti! "

Sedangkan di tempat lain,shafira sedang membereskan lemarinya

"semoga ini keputusan yang baik" ia dengan cepat memasukkan semua barangnya di dalam koper kecil miliknya

"semoga kamu dapat yang lebih baik dari aku mas"lirihnya,beberapa menit kemudian dia langsung keluar dari kamarnya dan melihat suaminya juga yang baru Masuk ke rumah

"pak/sayang" ujar mereka bersamaan, shafira keget di saat mendengar panggilan suamimya, namun rasa cintanya kini sudah tertutupi oleh perlakuan buruk suaminya itu

Bagas datang dengan senyum indah serta bahagianya, namun senyum itu luntur di kala Melihat koper yang berada di tangan istrinya

"kamu mau kemana membawa koper ini?" tanya bagas dengan rasa panik kepada shafira