KOST CAMPUR ADUK - 12

489 33 0
                                    

Hallo masih menunggu cerita ini?

PART 9 - 10 - 11 - 12 KCA LENGKAP GRATIS YA!

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN!

Ya resiko penghuni kost campur aduk sekarang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ya resiko penghuni kost campur aduk sekarang.

Sudah bayar setahun eh malah mendapatkan teror-teror tak kasat mata setiap malam. Kadang seperti ada orang garuk-garuk di pintu lalu seperti ada orang berlarian didepan kamar kostan saat tengah malam. Akan tetapi mereka semua mencoba cuek dan biasa karena tidak mau rugi sudah membayar sewa kost setahun.

"Mana katanya ada penghuni baru? Udah mau dua bulan belum ada hilal-nya." celetuk Feri saat mengambil sarapannya dari dapur.

"Lah ora sadar? Penghuni barunya yang suka ganggu malem-malem." sahut Jennifer sambil mengusap perutnya yang makin membesar.

Makan Feri jadi terhenti mendengar pernyataan dari Jennifer. "Bener juga sih, jadi maksud bu Erna penghuni kost baru tuh mumun?"

"Iya kali siapa tau bu Erna indihome tau sosok tak kasat mata di kostan." celetuk Zivanna sarapan diruang televisi.

"Btw lo mau skincare buat perut gak pel?" tanya Zivanna.

"Bisa ilangin stretch diperut kaga?" tanya balik Jennifer lalu duduk disampingnya.

Zivanna mengangguk lalu mengeluarkan beberapa produk kecantikan dari dalam tas-nya. "Udah bpom sama halal bisa ilangin garis-garis diperut bumil, tinggal pilih yang kuning ada kandungan vit c untuk mencerahkan kalau yang ijo ada kandungan greentea untuk meratakan tekstur perut."

"Berapa harganya perbotol?"

"Murah sih harganya juga sama cuma seratus tujuh puluh rebu." balas Zivanna.

"Harga temen dong, pemasukkan gue bulan ini menurun."

"Gak bisa dikorting nder ini gue juga nyari duit."

"Nih gue beliin pel," sela Khairul datang memberikan uang sebesar dua ratus ribu kepada Zivanna.

Zivanna menerima uangnya lalu memberikan satu botol skincare perut untuk Jennifer. "Enak nih ditraktir dumawan."

"Dumawan apaan cok?" tanya Feri.

"Duda manis dermawan."

"Asiap seratus eyke~," timpal Khairul sambil menyugarkan rambutnya kebelakang.

"Makasih bang udah dibeliin," kata Jennifer pada Khairul.

Khairul mengedipkan sebelah matanya tengil sambil mencolek dagu Jennifer. "Sama-sama cantik aw."

"Ih anying geli!" protes Jennifer menepis tangan Khairul.

"Hayolo ingat ayangnya lagi di hotel prodeo jangan aw-aw an sama duda ntar baper aw." ucap Feri disela-sela makannya.

"Eh buset bercanda gue barusan." balas Khairul tidak bermaksud seperti yang dikatakan oleh Feri.

"Berawal dari aw aw ntar bisa jadi semlebew cukurukuk makgru..." timpal Zivanna menyenggol lengan Jennifer.

KOST CAMPUR ADUK [NV]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang