Your Favorite Villain

Trailer & Prolog

* Trailer Your Favorite Villain *

Tengah malam yang damai ditemani hembusan angin lembut yang menenangkan jiwa, cahaya lampu kuning remang-remang dari tiang listrik menyinari area sekitar. Berada dalam kesunyian malam, seorang pria berjas hitam berdiri. Kedua netranya mengedarkan pandang dengan cermat, memastikan bahwa penghuni kedua share house, Welcome Home dan Happy Home, tidak melihat amplop putih kecil yang ditempatkan di depan pagar.

Penuh kehati-hatian, pria tersebut menarik langkah menuju Happy Home share house. Gerakan yang ia ciptakan begitu halus, meraih amplop putih kecil tersebut lalu memasukkannya perlahan ke dalam saku jas hitam yang ia kenakan. Suara hembusan angin dan suara langkah kakinya yang pelan itu bak menyatu mengisi malam yang tenang ini.

"Sebesar apapun usahamu, pada akhirnya mereka akan tahu dan membenci dirimu."

Pria itu menghentikan langkahnya. Ia menghela napas begitu dalam, tersenyum samar, kemudian sedikit mendongakkan kepalanya, dan memejamkan kedua netranya sejenak. Kala kedua kelopak netranya kembali terbuka, ia berbalik, menatap seseorang yang sedang menepis jarak agar bisa lebih dekat dengan dirinya. Pria itu dapat merasakan bahwa orang itu mendekatinya untuk sebuah percakapan yang sangat ia benci. Meski tidak terucap apa yang ia rasa, air wajahnya dan sorot matanya yang tajam menggantikan peran bibirnya.

"Seharusnya kau mengucapkan selamat malam dulu kepadaku." Harley menghiasi wajah tampannya itu dengan senyum ringkas, kedua kakinya melangkah menuju Welcome Home share house. Tubuhnya membungkuk sedikit guna mengambil amplop putih kecil yang tergeletak di depan pagar. Tangannya menggenggam kuat, menghimpit amplop putih tersebut dengan erat hingga amplop putih itu menjadi kusut karena tekanannya yang begitu kuat.

Pria yang menjadi lawan bicaranya tersebut mendekati dirinya, membersihkan pundak jas yang sedang Harley kenakan seolah terdapat debu yang hanya terlihat olehnya, "Sydney, Paris, Jasmine, Georgia, Puma, dan Gemini ada di dalamkan? Tolong sampaikan pada mereka, aku mengucapkan selamat malam dan semoga mimpi indah."

"Ocean, Moony, dan Zero ada di share house itukan? Apa boleh aku menyapa mereka?" Lanjut Pria itu menatap Happy Home share house dengan mata yang berbinar dan seutas senyum hangat di wajahnya.

Harley memilih untuk bungkam dan perlahan melangkah mundur lalu masuk ke dalam Welcome Home share house. Tangannya masih memegang erat amplop putih kecil misterius itu.

Langkah ringan membawanya menuju kamarnya yang berada di Welcome Home share house. Di dalam kamar, Harley tertawa kecil, merasa senang dengan situasi yang baru saja ia alami. Kedua amplop putih kecil itu ia letakkan diatas meja kamarnya dan kini kedua amplop itu menjadi fokus perhatiannya.

"Haha ... Mengacaukan rencanaku saja. Mereka semua berada di dalam genggamanku, Grey," ucap Harley tersenyum misterius dan berbalik, memilih untuk menghadap jendela kamar yang memberikan pandangan ke arah Happy Home share house. Kedua netranya terus memperhatikan bahwa Grey yang mencoba menghalangi jalannya itu telah pergi.

"Apapun yang terjadi, aku tidak akan melepaskan mereka."

Pikiran dan tindakannya yang penuh rahasia, Harley tersenyum tipis lalu menatap sebuah foto yang berada di atas mejanya berdampingan dengan kedua amplop putih kecil. Foto itu menampilkan sosok anak laki-laki yang sedang berdiri di antara dua share house, memegang erat sebuah amplop putih kecil bak menjadi bagian dari rencana misterius yang telah berlangsung.

Note :

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Your Favorite Villain kalian bisa main ke ig @/peachpeacy11_ ya!

Terima kasih atas dukungan kalian, beri saran yang membangun jika ada sesuai yang tidak sesuai dalam penulisan ya!