Cast :
‐ Bae Suzy as Paris
- Rose Blackpink as Georgia
- Park Juhyun as Jasmine
- DPR Ian as Sydney
- DPR LIVE as Puma
- V BTS as Moony
- Suga BTS as Gemini
- Choi Woosik as Zero
- Nam Yoon Soo as Summer
- Kim Nam Gil as Harley
- Shin Ha Kyun as Gre...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jika pagi hari adalah waktu untuk bersenang-senang, maka malam hari adalah waktu untuk merenungkan apa yang telah terjadi. Berada di atap gedung Welcome Home share house, suasana yang tercipta lebih tenang ditemani oleh angin malam yang menyapa setiap detail tubuh. Kelima teman dekat tersebut: Gemini, Paris, Jasmine, Georgia, dan Harley, berkumpul dengan cahaya gemerlap kota Seoul yang menjadi latar belakang, menambahkan kesan keindahan pada malam hari.
Duduk melingkar diatas permukaan meja besar, sembari menyantap camilan pedas dan minuman kaleng, menghasilkan suatu atmosfer keakraban yang begitu hangat. Sesekali Gemini menjatuhkan atensinya pada Paris yang sedang sibuk dengan dunianya dan berusaha dengan keras untuk mengontrol amarahnya. Namun, pada akhirnya ia tetap gagal.
"Ah ... Sial!"
Baru saja Gemini membuka mulutnya untuk berucap kini terpaksa harus terjeda—menutup kembali mulutnya yang sempat terbuka. Ia melihat Paris yang sedari tadi berkelahi dengan kaleng soda yang sudah kosong sebab kaleng soda tersebut tidak bisa berdiri dengan sempurna karena pada bagian bawahnya penyok.
Kesabaran Paris yang begitu tipis membuatnya membanting bekas kaleng soda tersebut ke lantai—menginjak-injaknya dengan kuat hingga rata lalu menendangnya ke arah depan sehingga kaleng soda tersebut jauh terlempar.
"Maafkan aku, Gemini. Kaleng sialan itu tidak bisa diajak kerja sama." Paris peka pada pribadi Gemini yang tadi ingin mengeluarkan sepatah kata itu harus terjeda karena tingkahnya.
"Tidak apa-apa." Gemini mengangguk kecil sudah begitu paham dengan tingkah Paris sembari ia menyempatkan diri untuk menarik pergelangan wanita Bae tersebut agar kembali duduk di dekatnya.
"Apakah kantung mataku terlihat?" tanya Gemini pada teman-temannya karena beberapa hari ini tidak bisa tidur dikejar oleh tenggat waktu pembuatan desain yang sedang ia kerjakan.
Jasmine menggeleng sembari mengunyah camilan dalam mulutnya memberikan isyarat bahwa kantung mata Gemini baik-baik saja.
"Kau tetap tampan tanpa dengan atau tidak adanya kantung matamu itu," jawab Georgia lalu meneguk soda yang dari kaleng soda yang berada dalam genggaman tangan kanannya.
Harley tidak menanggapi pertanyaan Gemini, ia memilih untuk menyibak surainya ke belakang—memperlihatkan jidat paripurnanya itu lalu mengajukan sebuah pertanyaan yang begitu menggelitik telinga Gemini, Jasmine, Paris, dan Georgia.
"Sepertinya bekerja itu sangat menyenangkan ya? Ah ... Aku ingin kerja tapi uangku sudah sangat berlimpah. Jadi aku harus bagaimana?"
Lantas kaleng soda yang berada di dalam genggaman Paris berkerut mengecil karena ia mengacaknya dengan kuat dan memukul permukaan meja setelah mendengarkan ucapan Harley. Sekali lagi, Paris tidak bisa meredam emosinya.
"Tuan Harley, jika kau seumuran dengan Summer maka aku tidak segan untuk meninjumu," ujaran tajam Paris itu membuat Jasmine dan Georgia sigap menahan dirinya agar tidak meninju Harley yang kini tertawa kecil.
