#10

5.8K 677 51
                                    

Lee Haechan & Huang Renjun

Every love story in this universe is beautiful. But, ours love story is my favorite.

⚠️Non baku & lokal area⚠️

HARSA HAGA
.
.
.
.
.
.
.
.



Bel sekolah sudah berbunyi dari lima menit yang lalu. Para siswa sudah berhamburan keluar kelas untuk pulang ke rumahnya masing-masing.

Tersisa Rayan dan Haga beserta antek-antek Haga yang sangat setia itu.

Haga sedari tadi memerhatikan Rayan yang mencoba menelpon seseorang. Ia menggigit bibirnya sambil menimbang-nimbang untuk menawarkan tumpangan pada Rayan atau tidak usah.

"Ayo laaah, kata nya mau ke rumah gua" ucap Jemian yang sudah mengenakan tas nya.

"Tapi gua ada janji sama Dea nih" balas Kama

"Gua juga mau belajar, besok kan ulangan harian" ucap Mada

"Ya elah, bohong mulu anjing. Katanya hari ini maen. Ayo lah, gua traktir deh" ajak Jemian

"Yang bener lo?" Tanya Kama

"Bener, Kam. Daripada duit lo abis buat bayarin si Dea, mending maen ayo, gua traktir makan" ajak Jemian

"Nah ini enaknya temenan sama anak orkay yang kesepian" celoteh Kama sambil tersenyum lebar

"Sialan lo!" Ucap Jemian sambil menonjok lengan Kama

"Yaudah deh, gua belajar nya ntar malem aja" ucap Mada

"Najis lo, giliran traktiran aja pada gercep" balas Jemian

"Gua nyusul ya, kalian duluan aja" ucap Haga

"Mau kemana lo?" Tanya Jemian

"Ada urusan" jawab Haga

"Urusan apaan? Jangan sampe gak dateng lo!" Ucap Jemian

"Iyaa, udah sana lo pada pergi" usir Haga

"Dih, ngusir lo?" Tanya Kama tidak terima

"Udah-udah guyss, ayo pergi yuk, keburu ujan nih, langit udah mendung" ucap Mada sambil menarik kedua teman nya agar meninggalkan kelas. Mada yang peka terhadap perasaan Haga, memberikan kesempatan agar Haga mendekati gebetan nya itu.

Mada menoleh pada Haga sebelum benar-benar keluar kelas dan Haga merespon dengan memberikan jempolnya.

Haga berdehem sambil berjalan ke arah Rayan yang masih sibuk dengan ponselnya.

"Gak pulang, Ray?" Tanya Haga

Rayan menoleh ke arah Haga.

"Ngapain nanya-nanya!" Sungut Rayan

Rayan yang sedang kesal karena Ayahnya sedang lembur pun tak sengaja memberikan respon buruk ke Haga. Siapa suruh Haga datang disaat Rayan sedang kesal.

"Galak amat" balas Haga

"Yaudah sih gak usah tanya-tanya! Udah tau gua lagi kesel!"

HARSA HAGA [HYUCKREN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang