#The Last✓

6.1K 553 65
                                    

Lee Haechan & Huang Renjun

Every love story in this universe is beautiful. But, ours love story is my favorite.

⚠️Non baku & lokal area⚠️

HARSA HAGA
.
.
.
.
.
.
.
.








Setelahnya, Haga tidak kembali ke kelas melainkan pergi ke kantin yang ada di belakang sekolah dan merokok di sana.

Ia kalut, ia merasa hancur. Perasaan nya yang dianggap remeh oleh Rayan membuat nya gamang.

Ia menghisap rokok itu dengan kuat lalu mengepulkan asapnya begitu saja.

Hal itu terjadi berulang sampai ia mengabaikan panggilan telepon yang berdering dari dua menit yang lalu.

"Dek, itu handphone nya bunyi terus" ucap sang penjaga kantin mencoba mengingatkan Haga.

Haga akhirnya mengambil ponsel di sakunya dan melihat Kama menelpon nya.

Meski enggan, namun pada akhirnya Haga mengangkat panggilan itu.

"Di mana lo nyet? Pacar lo nyariin lo nih" ucap Kama dari balik telepon.

Haga terdiam mendengar hal itu. Rayan ternyata masih memperdulikan nya setelah mencoba untuk membuang dirinya?

"Heh! Malah diem lo kampret!? Buru ke kelas, Bu Dina mau masuk bentar lagi"

"Dia nangis gak?"

"Hah siapa? Bu Dina?"

"Pacar gua"

"Oh, iya kaya nya, mata nya sembab. Lagi berantem lo?"

"Kam, tolong anterin dia pulang. Hari ini dia gak dijemput bokapnya"

"Lah, emang lo mau kemana?"

"Ada urusan, tolong bawain tas gua juga ya"

"Eh monyet lo mau bolos ya?"

"Jagain dia ya, Kam"

Flip.

Haga mematikan ponselnya begitu saja.






****





Windi terdiam di ranjang rumah sakit dengan tatapan kosong. Tangan nya yang masih diinfus membuat pergerakan nya terbatas dan hanya bisa terbaring lemah di ranjang yang keras ini.

Seharian di rumah sakit tanpa didampingi siapapun membuat Windi kian lara.

Mama nya bahkan hanya sekali menjenguk nya di pagi hari dan berangkat kerja setelah itu.

Windi merasa tidak berharga di mata siapapun. Ia sedang tergeletak tidak berdaya seperti ini, Mama nya tetap tidak peduli dan lebih mementingkan pekerjaan nya.

Ceklek!

Pintu kamar rawat Windi terbuka dan membuat Windi menoleh.

HARSA HAGA [HYUCKREN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang