#18

5.4K 589 53
                                    

Lee Haechan & Huang Renjun

Every love story in this universe is beautiful. But, ours love story is my favorite.

⚠️Non baku & lokal area⚠️

HARSA HAGA
.
.
.
.
.
.
.
.

Rayan tidak bisa menahan diri untuk tidak tersenyum. Bahkan ia sampai menggulung dirinya ke dalam selimut nya karena salah tingkah saat bertukar pesan dengan Haga. Bahkan tak sadar bahwa langit sudah gelap.

Ia masih bersembunyi di dalam selimut nya sambil menggigit selimut itu karena gemas. Rasanya kupu-kupu berterbangan di perut nya.

Sedari tadi ponselnya berbunyi dan ia tau itu telepon dari Haga, sebelum nya Haga memang sudah izin ingin video call dengan Rayan tapi Rayan belum siap untuk memperlihatkan pipi merona nya.

Sialan! Ia tidak pernah menyangka ia akan seperti gadis belasan yang baru pertama kali jatuh cinta.

Ya, memang Rayan masih belasan tahun juga tapi seharusnya Rayan kan yang membuat wanita merasakan hal seperti dirinya.

Bolehkah seperti ini?

Rayan membuka selimutnya ketika tak lagi terdengar bunyi dering ponsel.

Ia pun buru-buru mengambil ponselnya dan melihat lima panggilan dari Haga.

"Kok gak nelpon lagi?" Tanya Rayan sambil menunggu ponselnya kembali berdering.

"Segini doang usaha nya????"

"Katanya suka"

"Kok gak nelpon lagi!???"

"Issh!" Rayan membanting ponsel nya ke ranjang. Kesal sekali, Rayan kan mau diperjuangkan seperti orang-orang.

Tidak lama ponsel Rayan pun kembali berdering dan reflek Rayan langsung mengambil ponselnya, ia melihat Haga kembali menelpon nya.

"Hehe"

Akhirnya setelah menelpon yang ke enam kali nya, kini Rayan mengangkat telepon Haga. Tetapi sebelumnya Rayan menutupi sebagian wajahnya dengan selimut, karena malu.

Tidak lama, terpampang lah wajah Haga.

"Kok lama angkatnya?" Tanya Haga

"Tadi lagi di toilet" jawab Rayan berbohong

"Terus kenapa muka nya ditutupin?"

"Gak kenapa-kenapa"

"Padahal pengen liat"

"Liat apa?"

"Muka bayi nya Rayan"

"Apaan sih gak jelas banget"

"Hehe"

"Mau kemana tuh, kok rapih, pake jaket segala?"

"Mau night drive, terus mampir ke basecamp sama anak-anak. Mau ikut gak?"

"Gak deh, emang basecamp nya di mana?"

"Di deket sekolah sih, ada anak-anak disitu, alumni sama adek kelas juga ada"

"Dih, ngapain emang?"

"Ya ngobrol-ngobrol aja sambil ngopi, gak pernah emang?"

HARSA HAGA [HYUCKREN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang