Heyo gue kembali lagi nih!!
Bagaimana kelanjutannya?
Cuss mari di simak****
Luhan menghela nafas pelan saat mengetahui bahwa di medsos sedang ramai ramai nya membicarakan tentang dirinya bahkan tak sedikit dari mereka mengatakan jika dirinya pembawa sial, anak haram dan mengatakan jika dia hanyalah aib bagi sebuah keluarga
Anak itu mematikan ponsel nya dan melemparkan nya keatas kasur dia hanya diam dengan manik biru laut itu menatap langit langit kamar tak ada yang bisa ia lakukan di jam 2 dini hari karena jika sudah terbangun maka dia tidak akan bisa tidur lagi
Dia tak tau bagaimana bisa berita jika dia anak haram dari keluarga Columbus padahal keluarga ini bahkan tidak pernah mengumumkan nya ke publik tapi mengapa bisa masih tersebar tapi seketika Luhan mengingat satu nama tak lama dia berdecih malas berakhir dirinya menutup semua badannya dengan selimut guna menghalau rasa dingin yang menyentuh kulitnya karena memang balkon kamar nya terbuka dia sangat malas untuk menutup nya kembali.
Dia memang terbangun karena haus dan saat kembali ke kamar dia melihat ponsel nya tak berhenti menimbulkan sebuah notifikasi jadi berkahir dirinya memainkan ponsel dan melihat berita jika dirinya anak haram.
"Calvin.. Aku tau dia yang melakukan semua ini". Lirih Fransen dan mulai terhanyut dalam tidur nya
Pagi hari ini terasa sepi karena hanya ada dirinya dan Calvin entah mengapa bisa dia selalu bertemu dengan manusia temperamen itu padahal Luhan sangat sangat malas bertemu dengan nya
"Apa kau sudah melihat berita di sosmed anak haram," Celetuk Calvin tiba tiba. Pemuda itu menyeringai menatap nya
Luhan tersenyum tipis kearah Calvin dia memasukkan potongan roti ke dalam mulut nya. "Tentu tuan muda, karena itu semua tertuju pada saya dan juga semua yang mereka bicarakan itu semua benar. Saya memang anak haram, aib keluarga ini, oh dan jangan lupakan sebenarnya saya memang pantas mati." Luhan berujar santai dengan mata menatap polos kearah Calvin
Calvin terdiam seribu bahasa apalagi saat mendengar kata mati di ujung kalimat yang anak itu ucapkan
"Cik. Berhentilah mencari perhatian ku karena aku tidak akan pernah menerima mu di rumah ini," Tekan Calvin. Dia berdiri dari duduknya dan beranjak pergi dari sana
Calvin tidak suka suasana seperti ini di mana hati nya merasa sakit mendengar ucapan Luhan di sisi lain pikiran nya seolah mengatakan itu semua benar. Apa yang harus ia lakukan itu benar dengan membuat Luhan tertekan dan berakhir pergi dari kediaman Columbus.
"Heyy!! Anak haram sudah datang rupanya!! " Teriakan beberapa siswa dari lantai dua gedung sekolah menyambut ke datangan Luhan
Anak itu menghela nafas lelah mendengar semua hinaan itu. Ternyata sangat cepat menyebar tentang dirinya yang adalah anak haram dari keluarga Columbus dan adik tiri dari Calvin dan Charles.
Ah. Entahlah dia tak tau lagi dengan apa ia akan menghadapi semua ini. Jika saja masih ada Docs di sisinya pasti ia akan menyuruh pria itu untuk merobek semua mulut mereka dan membunuh semua keturunan Columbus tapi yah...
Apalah daya hidup nya justru mentok ke kehidupan Luhan yang sangat menyedihkan ini bahkan lebih menyedihkan dari hidup nya yang dulu penuh akan tantangan dan sebuah kehormatan untuk nya karena menjadi pewaris tunggal seluruh kekayaan Douwes dan juga untuk anggota Hurgronje dia lah yang menjadi pemimpin penerusnya
"Ciuh. Dasar hanya anak haram saja sombong, " Seorang gadis berpakaian ketat dengan bibir merah menyala itu tampak menatap jijik kearahnya
Gadis itu maju satu langkah di hadapan Luhan dengan buah dada yang ia condongkan kearah Luhan membuat Anak itu menaikkan sebelah alisnya ada apa dengan gadis ini? Pikir nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝕯𝖆𝖓𝖌𝖊𝖗𝖔𝖚𝖘 𝕷𝖚𝖍𝖆𝖓
FanfictionFransen De Corlius... Pemuda berdarah Dingin dengan raut wajah yang selalu datar dan dewasa. Seorang ketua mafia dari Hurgronje mafia milik Daddy nya yang sekarang berada di bawah kendalinya Pemuda yang hidup selama 18 tahun tanpa emosi di dalam dir...