Holiday in baliiii...

3.2K 94 9
                                    


Rombongan Azizah and the gank mendarat di Bali siang tadi, dan kini mereka sedang duduk santai di pinggiran pantai, berbincang kesana kemari, seraya menunggu matahari terbenam. 

Yang bertanya dimana keberadaan Shaka, tuh bocah lagi asik bermain dipingir pantai dengan papanya, berlarian kesana kemari.

"Gue liat Shaka, cepe sendiri dah zah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gue liat Shaka, cepe sendiri dah zah. Kasian deh arhan" ujar ratu tiba tiba, dia iba melihat arhan yang kesana kemari mengejar shaka, eh emaknya malah duduk santai saja, seolah olah gak punya beban sama sekali.

"Iya, gantian kek zah, kasian suami lo dari tadi ngasuh anak lo terus" timpal key.

"Udah biasa, jadi santai aja ya ibu ibu" jawab Azizah dengan santainya.

"Biasa sih biasa, arhan jatohnya jadi babysister zah, gak menikmati liburannya" celetuk kolin, yang selalu pedas omongnya.

"Eh lo ya, kalau ngomong suka asal lin" toyor Azizah tidak terima "Shaka itu anak arhan, ya sudah kewajiban arhan lah, untuk ngurus dia"

"Iya gue tau, tapi kan lo ibunya. Lo juga punya kewajiban untuk ngurus dia" jawab kolin tidak mau kalah.

Azizah kalah talak, ia merenggut memutar bola matanya jengah, kolin ini emang menyebalkan, merusak moodnya saja.

"Udah ah, toh arhan nya aja nggak keberatan" kata Fuji menengahi "mending sekarang kita foto foto, langitnya udah bangus banget" ajak Fuji, mencairkan suasana.

Semuanya sudah bangkit untuk foto foto, eh bu Azizah masih stay duduk, wajah betenya masih sangat terlihat.

"Ayo zah, udah ah jangan bete kekgitu, lo kaya nggak tau mulutnya si kolin aja, anggaplah itu angin lalu" moza mencairkan hati bu Azizah.

"Sorry deh kalau omongan gue salah, tadi gak sengaja, keceplosan" kolin bersuara, ia meraba mulutnya.

"Tau ah, bete gue!" sahut Azizah, dia mendelik tajam pada kolin.

Kolin yang di tatap tajam, santai saja, itu sudah jadi hal yang biasa terjadi. Toh sabahatnya itu kini sudah berdiri dari duduknya, itu artinya sudah mulai luluh. Diajak foto foto bentar juga, pasti lupa sama kekesalannya.

Foto foto selesai, mereka balik ke resort. Shaka sempat merajuk tak mau balik resort, tapi atas rayuan Fuji, anak itu mau balik, dengan iming iming beli eskrim stawberry.

Penginapan mereka kali ini, viewnya langsung ke pantai. Kalau tau gitu sih, tadi mereka akan stay di resort aja.

Rencana makan malam di luar pun dibatalkan, karena sayang dengan viewnya yang sangatlah indah untuk di lewatkan.

Anya yang mengurus soal penginapan, sudah memesan barbequan pada pihak resort, untuk makan malam mereka semua, malam ini.

Semua sudah berkumpul, tak terkecuali arhan dan Azizah. Sedangakan Shaka, tanpa di duga duga mengekori kolin, anteng sekali anak itu.

Teman Hidup. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang