OUR LOVE LIFE

Back to Paris

!!!!! PERINGATAN !!!!!

Part ini mengandung sedikit unsur dewasa.

Tolong untuk yang di bawah 18 tahun langsung skip ke bawah saja.

-----------------------------------------

Malam telah berganti menjadi pagi, burung-burung terdengar bersenandung di luar sana, namun dua insan yang terlihat kelelahan masih bertahan dengan posisi saling berpelukan. Lisa dan Frederic masih terlihat enggan untuk bangun. Mereka tidur cukup larut karena kegiatan panas semalam.

Frederic sangat merindukan momen-momen seperti semalam karena setelah kelahiran Baby Louis dan padatnya jadwal bisnis mereka sangat sulit mendapatkan waktu untuk bermesraan.

Lisa menggeliat dari tidurnya karena merasakan pelukan serta gesekan-gesekan lebut dari bibir seseorang di area ceruk lehernya. Bulu-bulu di seluruh tubuhnya terlihat berdiri merinding, sampai pada akhirnya gesekan itu berubah menjadi kecupan dan lumatan yang membuatnya Kembali merasakan sensasi seperti semalam.

"Aah.." Lisa membuka matanya terkejut dengan desahannya sendiri, ia segera menutup mulutnya takut-takut Baby Lou sudah bangun dari tidurnya.

"Sayang, No!" Lisa berbalik ke hadapan Frederic yang terus memeluk perutnya dari belakang. Lisa sangat tahu kadar nafsu Frederic tidak pernah puas jika hanya satu kali. Namun saat ini bukan waktu yang tepat, ini sudah pagi.

"Please Babe, Baby masih tidur. Aku janji ini akan berlangsung cepat." Frederic berbisik dengan kedua tangan yang sudah naik ke arah payudara Lisa.

"Tapi Baby bisa saja bangun beberapa saat lagi sssshh"

"Tidak akan sayang, aku merindukan ini, aku iri pada Louis yang mendapatkannya tiap hari. Please!"

Frederic terus saja menjamah bagian-bagian tubuh lisa yang terbilang sensitive, ia selalu tidak tahan jika melihat wajah Isterinya saat bangun tidur. Dan saat ini sangat tidak bisa ditahan lagi.

Lisa yang sudah kadung terbawa suasana pun hanya membiarkan saja apa yang dilakukan suaminya, tapi dia tidak percaya jika ini akan berakhir cepat seperti apa yang dijanjikan Frederic. Ia hanya berharap anaknya tidak bangun dengan cepat.

Kini Frederic sudah mulai melancarkan aksinya, mencium bibir tebal isterinya, melumat dan sesekali berpindah ke bagian leher nya. Decap lumatan terdengar di ruang kamar tidur tersebut. Tangan Lisa pun tak tinggal diam, bergerak mengusap bagian belakang leher suaminya kemudian beralih turun ke bagian perut sampai akhirnya meremas benda yang sangat Lisa sukai.

"Sayang, ssshh" Frederic sangat senang jika kegiatan seperti ini isterinya juga ikut aktif melakukan aksinya.

"So Big." Ucap Lisa, kemudian Kembali mereka berciuman dengan panas.

Lisa sudah tidak tahan dan ingin suaminya kembali memasulinya.

"Put it in me, Please!" Frederic langsung saja memposisikan dirinya di atas lisa, memegang penisnya dan mengarahkannya ke vagina milik isterinya.

Belum sempat itu terjadi

"Hiiikss Hikks Mamaaaaaaa." Teriakan Louis begitu nyaring, mengaketkan kedua orangtua nya yang sedang menanti kenikmatan.

"SHIT!!!"

Kedua nya mengumpat dan langsung memisahkan diri, Lisa yang langsung mendorong tubuh Frederic lumayan kuat menyebabkan suaminya itu hamper terjatuh dari tempat tidur. Lisa segera bangun dan mencari beberapa helai pakaian yang entah kemana. Tangis Louis semakin kencang membuat Lisa dan Frederic kalang kabut. Sampai akhirnya Frederic berlari menuju ranjang Baby Louis setelah hanya memakai boxer saja.