Sudah satu Minggu sejak Haechan pergi dari Seoul dan sampai hari ini belum ada yg tahu kemana bocah itu pergi.
Hendry yg melihat kedua orang tuanya khawatir jadi tidak tega.
"Kasian juga Mae sama Daddy,,Adek juga kenapa belum balik besok kan udah sekolah"gumam Hendry.
Setelah menimang beberapa saat akhirnya
"Mae"panggil Hendry.
"Abang sebenarnya tau Adek dimana"ujar Hendry membuat Ten dan Johnny menatap dirinya.
"Dimana?"tanya Johnny.
"China"Tampa pikir panjang Ten Langsung menghubungi Mae nya.
"Hallo Mae Haechan disana kan,,kasih ponselnya ke Haechan Ten mau ngomong"
"Haechan,, Haechan nggak Disini,, memangnya dia kesini sama siapa?,,sama Hendry?"mendengar ucapan Maenya kening Ten berkerut.
"Mae jangan bercanda Hendry bilang Haechan di China dia pergi sekitar seminggu yg lalu"ujar Ten.
"Mae nggak bercanda,, Haechan nggak Disini,,kalau pun ada Mae pasti telpon kamu karena biarin Haechan kesini sendirian"
"Bang jangan bercanda ya,,Adek nggak ada di China"ujar Ten Tampa menutup panggil pada ibunya.
"Loh,,Abang serius Mae,,Abang yg pesenin Adek tiket seminggu yg lalu Abang juga yg Anterr Adek"
"Kamu tahu,,kok diem aja?"
"Sorry dad,,Adek bilang mau nenangin pikiran"Johnny menghela nafas.
"Terus kalau Adek nggak ke China kemana dong,,ini udah satu Minggu loh"Johnny semakin khawatir memikirkan putra bungsu nya itu.
"Abang harus nya bilang dari kemarin kemarin,, Sekarang Adek nya nggak tahu kemana kan"
"Kok Mae nyalahin Abang sih,,ini tuh salah Mae sama Daddy,, bukannya belain Adek malah belain anak orang lain,,Mae sama Daddy tu egois nggak mikirin perasaan Adek"
"Kalau aja Mae nggak nampar Adek dan percaya sama Adek,,Adek nggak akan pergi Mae" ibu Ten yg mendengar perdebatan mereka semakin bingung apa yg membuat cucu bungsu nya pergi dari rumah.
"Kalian tuh cuman mikirin diri kalian sendiri"ujar Hendry meluapkan kemarahannya.
"Hendry"sentak Johnny.
"Kenapa,, Daddy pikir Abang nggak tahu alasan kalian bersikeras jodohin Adek sama Mark,,bisnis kan,,Abang nggak nyangka kalian tega ngorbanin perasaan anak kalian hanya demi bisnis"
"Abang mau tahu apa kalian masih mau bela Mark setelah lihat ini"Hendry memperlihatkan ponselnya pada orang tuanya itu.
Disana terlihat video Mark yg sedang bercumbu dengan seseorang.
"Masih mau bela Mark?"tanya Hendry melihat kedua orang tuanya bungkam.
"Adek udah bilang sama kalian tapi apa,,kalian malah marah dan bersikap dingin ke Adek bahkan Mae dengan gampangnya nampar adek"
"Adek benar kayaknya kalian emang nggak sayang Adek"
"Kita sayang Adek bang"sanggah Johnny.
"Kalau iya kenapa kalian malah bela orang lain di banding anak kalian sendiri,,bilang kalau Adek salah paham Adek ini Adek itu"
Sekarang ibu Ten mengerti inti masalah dan ia kecewa pada Ten yg memperlakukan Haechan seperti itu.
"Bukan cuman Adek yg kecewa sama kalian Abang juga"setelah mengatakan itu Hendry berlalu meninggalkan kedua orang tuanya.
Ia harus mencari sang adik selama ini Hendry diam karena berpikir Haechan benar-benar pergi ke China.
"Udah ada kabar dari Haechan?"tanya Jaemin pada Jeno.
"Belum,, Daddy belum dapet info apapun"
"Huhh,, Haechan kemana sih"lirih Renjun.
Padahal hari ini mereka sudah kembali sekolah mereka pikir Haechan akan kembali tapi ternyata tidak.
"Haechan pasti kecewa bangat sama keluarga nya"
"Abang lu Jen"Jeno hanya diam ia juga tahu semua ini terjadi karena Abangnya.
"Gua harap dimana pun Haechan sekarang semoga dia baik-baik aja"Renjun mengangguk setuju begitu juga Jeno.
"Pulang Chan,,Lo nggak kangen kita"batin Jaemin.
"Maafin Abang gua Chan,, gara-gara gua Lo di sakitin keluarga Lo sendiri"batin Jeno.
"Chan pulang,,gua kangen Lo recokin"batin Renjun.
.
.
."Adek maafin Mae"lirih Ten menatap foto Haechan yg ada di pangkuan nya.
"Pulang ya dek,,Mae janji Mae akan lebih percaya Adek"Johnny menatap sang istri yg menangis.
Ia sudah mengerahkan orang-orang untuk mencari sang putra tapi sampai sekarang belum ada informasi apapun.
"Adek kemana sih,,kalau ngambek ke Daddy sama Mae jangan kabur gini dong dek"batin Johnny.
"Daddy minta maaf ya,,kamu pasti kecewa banget,,beruang Daddy pulang ya"
"Ten"panggil Johnny.
"Joh,,Adek dimana ya?,,Adek baik-baik aja kan?"Johnny langsung menarik Ten kedalam pelukannya.
"Aku egois banget ya,,maaf ya gara-gara aku Adek pergi"Johnny hanya diam mendengar semua ucapan Ten.
"Cari Adek Joh,,bawa Adek pulang"
"Pasti,,aku pasti cari Adek,,kamu tenang aja,,Adek itu anak kuat dia pasti baik-baik aja,,dia cuman lagi ngambek sama kita"bisik Johnny.
Sementara di Canada Mark juga resah saat mendengar kabar hilangnya Haechan di tambah fakta bahwa Haechan melihat dirinya bercumbu dengan seseorang dan alasan Haechan membatalkan pertunangan mereka.
"Maaf Chan"lirih Mark.
"Hyung nggak bermaksud bikin keadaan kacau,,cepat pulang Hyung janji bakal nemuin kamu dan jelasin semuanya"
Sebenarnya bubu meminta Mark pulang untuk menjelaskan semuanya tapi karena dia sedang ujian jadi Mark belum bisa pulang.
"Hyung harap dimana pun kamu sekarang kamu baik-baik aja Chan"
"Gimana jae udah ada informasi?"tanya Taeyong pada sang suami Jaehyun.
"Belum,, Johnny tadi ngabarin katanya seminggu yg lalu Hendry pesenin tiket ke China buat Haechan dan nganter Haechan ke bandara,,tapi setelah di cek Haechan nggak ke China"
"Ten juga udah pastiin ke orang tuanya Haechan emang nggak di China"tambah Jaehyun.
"Duh,,dia kemana ya,,gara-gara Mark ini,,anak kamu itu bisa-bisanya selingkuh padahal udah punya tunangan"
"Kita juga salah,,kita nggak percaya sama Jeno waktu Jeno bilang Mark selingkuh"ya Jaehyun benar mereka tidak percaya pada Jeno dan Haechan.
"Huhh,,aku khawatir Haechan kenapa-kenapa di luar sana"lirih Taeyong.
Sungguh Taeyong sangat menyayangi Haechan bukan hanya karena Haechan tunangan Mark sebelumnya.
Dan kini Haechan tidak tahu dimana tentu membuat mereka semua khawatir.
Taeyong tidak masalah jika memang Haechan ingin membatalkan pertunangan nya dan Mark Taeyong berharap Haechan kembali dan berkumpul dengan mereka.
"Maafin bubu Chani-e"batin Taeyong.
Mereka semua berusaha menemukan keberadaan Haechan.
Johnny dan Jaehyun di bantu Yuta mengerahkan orang-orang mereka untuk mencari keberadaan bungsu Soe itu.
Meski sulit tapi mereka akan terus berusaha.
Pas udah gini aja pada nyesel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kecewa (Donghyuck)
Hayran KurguDonghyuck Kim bukan Seo Haechan Lapak BxB ⚠️⚠️⚠️