┈ ─ ┈ ᪄ ۫ ˖ ⊹ ˖ ۫ ᪃ ┈ ─ ┈
"This is what happens when you try to take what's mine."
Kapak yang berlumuran darah mengeluarkan suara yang nyaring dan menggema ke seluruh ruangan kosong dan luas itu saat Fang melepas kapak besar di tangannya ke lantai.
Netra ungu gelap Fang menatap remeh dan rendah kearah Shielda, yang tergeletak tak berdaya. Tangan kanan yang sudah terpisah dari tubuhnya, rambut berantakan, tubuh dilumuri darah dan nafas yang terengah-engah karena menahan sakit.
"Masih hidup?" Setelah melepas kapak, Fang mengeluarkan pistol dari kantung celananya dan mengarahkan pistol tersebut tepat di hadapan Shielda.
"I hope... your Boboiboy... dies, Fang..." Meskipun terputus-putus, Fang dapat mendengar apa yang Shielda ucapkan dengan suara seraknya.
Dengan amarah yang memuncak, Fang menarik pelatuk sebanyak dua kali dan menembak peluru tepat di kedua mata Shielda.
Shielda yang tak mampu lagi menahan rasa sakit pun tewas dalam keadaan mengenaskan saat itu juga.
Fang tertawa puas melihat pemandangan yang menurutnya sangat indah.
Karena sudah tak ada hal lain yang perlu ia lakukan di gudang ini, Fang memutuskan untuk kembali ke rumahnya, untuk bertemu kekasih tersayangnya itu.
Fang membuang seluruh bukti yang ada di gudang seperti pistol, pisau, rantai dan benda lainnya yang ia gunakan untuk melukai Shielda, kecuali kapak.
Kalian tahu Fang tak sebodoh itu, ia sudah mempunyai rencana yang akan berjalan lancar agar Polisi tak dapat mencurigai dirinya.
Mayat Shielda hanya dibiarkan tergeletak di lantai begitu saja, Fang hanya membasahi seluruh tubuh Shielda sebanyak tiga kali.
Sebenarnya, di gudang yang luas itu tak sepenuhnya kosong. Ada beruang besar yang sudah tak bernyawa, terlihat ada pisau dan beberapa peluru yang tertancap pada tubuh beruang tersebut.
Semuanya sudah terlihat hampir sempurna, namun ada satu yang Fang lupakan, peluru yang ia tembakan pada kedua mata Shielda masih tertancap di dalam kepala perempuan itu.
Tentunya Fang takkan membiarkan rencananya gagal hanya karena dua peluru kecil tersebut. Ia mengambil kapak yang belum di buangnya.
Tanpa ragu-ragu, Fang langsung memenggal kepala Shielda hingga terpisah dari lehernya.
Fang mengambil kepala Shielda dengan tangan kirinya, sedangkan tangannya yang kanan memegang kapak yang sudah berlumuran darah.
Ia membuang keduanya begitu saja. Kini yang tersisa di gudang hanyalah tubuh Shielda tanpa kepala dan beruang tak bernyawa itu.
Fang melepas pakaiannya yang dilumuri darah dan menggantinya dengan kaos hitam yang ia bawa. Tak lupa, Fang mencuci tangan dan wajahnya di sungai yang berada di dekat gudang.
Setelah semuanya siap, Fang mengambil ponsel, menekan beberapa nomor dan mendekatkan ponsel pada telinganya.
"Sir, I found a woman's body in the forest!"
-
Berulang kali Boboiboy menatap jam dan ponselnya, namun tanda-tanda munculnya Fang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsessed | FangBoy ✔️
RandomBoboiboy berencana melakukan sesuatu pada sahabatnya yaitu Fang karena sebuah masa lalu yang dialami keduanya. Rencana yang sudah berjalan bertahun-tahun dan sudah berhasil kini hancur berantakkan karena adanya orang-orang yang berhubungan dengan B...
