I'm Figuran? (Akan Segera Terbit)

21 - Botol Yakult

𝑯𝒂𝒑𝒑𝒚 𝑹𝒆𝒂𝒅𝒊𝒏𝒈

⛇⛇⛇

Mentari pagi mulai menunjukkan sinarnya membuat gadis yang masih bergelung dengan selimutnya menggeliat, Alda mengerjabkan mata menyesuaikan cahaya yang masuk.

Tangan Alda terulur untuk mengambil segelas air yang terletak di atas laci nakas, setelah minum ia meletakkan kembali gelas itu di tempat nya lalu beranjak dari tempat tidur melangkah menuju kamar mandi untuk membersihkan diri nya

Setelah mandi Alda menuju walk in closet untuk mengambil seragam sekolah nya.
Setelah berpakaian ia melangkah menuju meja rias

"Bedak udah, tinggal Liptin biar Keano makin klepek klepek sama gue" setelah memoles Liptin di bibir nya Alda mengambil ponsel untuk mengabari Keano bahwa ia sudah siap

Ano🖤

Aku udah siap.
06:30

Tunggu ya, bentar lagi aku nyampe
06:31

Melihat balasan Keano, Alda segera memasukkan ponselnya di saku seragam lalu melangkah menuruni tangga sampai di ruang tamu ia duduk di sofa menunggu kedatangan Keano

Semenjak Alda berangkat sama Keano, Alda sudah tidak menebeng Clara lagi. Awal nya Clara protes tetapi setelah Alda menjelaskan bahwa ia dan Keano mau mendekat kan diri jadi Clara paham. Alda sudah menjelaskan hubungan nya dengan Keano kepada Clara dan Bianca, mereka syok bahwa Keano dan Alda memiliki hubungan. Dan satu yang Alda baru tau bahwa kedua sahabatnya tidak mengetahui masalah Alda dan keluarganya
Ternyata Alda asli memberi tahu mereka bahwa ayah nya pergi bekerja dan jarang pulang.

Tok tok tok

Mendengar ketukan yang berasal dari pintu utama Alda beranjak dari duduknya melangkah untuk membuka pintu

Ceklek

Melihat Keano yang berdiri Alda segera mengunci pintu nya lalu melangkah memasuki mobil

"kamu udah sarapan?" Tanya Keano yang sedang menyetir

Alda menggeleng "bi Ina gak kerja hari ini"

"Yaudah kita mampir bentar aku beliin kamu makanan" ucap Keano

Alda tersenyum manis "peka banget jadi cowo"

"Manis banget sih jadi cewek" balas Keano mencubit hidung Alda pelan

"Aku emang manis. ngga kayak kamu, pait." Ejek Alda

"Emang aku pait?"

"Iya, coba ngaca"

"Aku ngaca pake mata kamu ya?"

"Enak aja! Aku tau ya maksud kamu, supaya bisa itu kan?"

"Itu apa?"

"Ya itu"

"Itu apa?"

Plak

Alda memukul lengan kekar Keano bukan nya Keano yang kesakitan tetapi telapak tangan Alda yang memerah

"Tuh kan maka nya, udah tau badan kayak botol Yakult mana ada tenaga" ucap Keano meremehkan. tangan kiri nya mengelus telapak tangan Alda pakai ibu jarinya dan tangan kanan nya untuk menyetir

"kok botol Yakult sih!" Kesal Alda

"Lalu apa? Tong air?"

"Nyebelin kamu!" Alda melipatkan tangan nya di dada wajah nya kesal. sial, enak saja dirinya di bilang botol Yakult