Hi, Bye Mama [✔️]

Anniversarry

2 Tahun Kemudian...

Praak!

Yangyang langsung menghela nafas saat dia melihat gelas yang berisi air itu jatuh dari meja dan pecah di lantai karena Chenle tak sengaja menyenggol gelas itu saat dia sedang sarapan pagi ini. Namun Yangyang langsung tersenyum saat Chenle menatapnya dengan wajah yang bersalah.

Yangyang mengelus surai Chenle. "Gak apa-apa, Chenle lanjut makan ya, nanti Ibu beresin".

Chenle mengangguk, lalu dia kembali melanjutkan sarapannya, sedangkan Yangyang langsung turun dari kursi dan membereskan serpihan-serpihan dari gelas yang pecah tadi.

"Ada apa?".

Yangyang langsung mendongakkan kepalanya saat mendengar suara dari Jaemin.

"Tadi Chenle gak sengaja jatuhin gelas jadi nya pecah".

Jaemin mengangguk samar lalu dia ikut berjongkok bersama Yangyang.

"Biar aku aja yang beresin, kamu lanjut sarapan aja".

"Gak apa-apa Jaem biar aku aja, lagipula tinggal sedikit lagi mending kamu—.". Yangyang langsung menghentikan ucapannya saat dia melihat Jaemin yang menatapnya.

"B-Baiklah".

Yangyang akhirnya menurut, dia langsung berdiri dan membiarkan Jaemin membereskan sisa serpihan gelas yang masih berserakan di lantai, sembari menunggu Jaemin membersihkan lantai, Yangyang kembali duduk bersama Chenle.

Setelah selesai, Jaemin juga ikut duduk bersama Yangyang dan Chenle di meja makan dan mulai memakan sarapan yang sudah di siapkan oleh Yangyang.

"Jaem?".

"Hmm". Jawab Jaemin seadanya tanpa melihat ke arah Yangyang.

"Hari ini Chenle akan menjalani terapi lagi di sekolahnya".

"Oke".

Yangyang hanya bisa menghela nafas pelan mendengar jawaban singkat dari Jaemin.

"Malam ini kamu sibuk gak?".

"Aku belum liat schedule, kenapa?".

"Kalau kamu gak sibuk, malam ini kamu bisa kan menyempatkan diri untuk makan malam di rumah? Sama aku sama Chenle juga".

"Aku gak janji ya, aku takut kalau—.".

"Tapi hari ini tepat satu tahun pernikahan kita".

Jaemin langsung terdiam dan menatap Yangyang. "Hari ini?".

Yangyang mengangguk. "Iya Jaem, kamu terlalu sibuk ya? Jadi kamu lupa?".

Jaemin tidak menjawab dan langsung meminum air putih yang ada di gelas sampai habis. Dia tidak menyangka pernikahan dengan Yangyang sudah berjalan satu tahun, walaupun pernikahan ini tidak di dasari cinta dari hati Jaemin.

"Tapi kalau kamu gak bisa juga gak apa-apa, lain kali aja".

"Aku usahain".

Yangyang langsung tersenyum mendengar jawaban Jaemin, setelah 1 tahun mereka hidup bersama baru kali ini Yangyang tidak mendengar penolakan yang keluar dari mulut Jaemin.

"Makasih, aku tunggu malam ini ya".

Jaemin mengangguk pelan, lalu dia mengambil jas yang dia simpan di kepala kursi dan memakainya, setelah itu dia berjalan menghampiri Chenle.

"Papa berangkat ya". Jaemin mengusap surai Chenle dengan lembut.

Chenle mengangguk yang membuat Jaemin tersenyum lalu dia mengecup pucuk kepala Chenle sebelum pergi.