⋆⚝⊹ Who is he ? ⊹⚝⋆

304 30 12
                                    

Saat pintu cafe terbuka mata boss langsung tertuju ke arah pria dengan tubuh kecil di meja pemesanan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Saat pintu cafe terbuka mata boss langsung tertuju ke arah pria dengan tubuh kecil di meja pemesanan.

Boss sendiri menahan gemas nya karena sepatu yang terlihat menambah tinggi nya itu, tidak cukup membantu nya untuk melihat ke buku menu yang ada di atas meja.

Ia perlu berjinjit.

"Engga duduk-duduk lu boss?" Tanya max bingung dan itu menyadarkan boss yang tujuan mata nya ke arah lain.

"Mau mesan langsung phi" ucap boss yang lalu melangkah menuju meja pemesanan.

Boss tidak bisa menutupi raut wajah senangnya, akhirnya ia bisa bertemu dengan pria yang bagaikan matahari nya ini.

Di langkah nya, boss bisa mendengar jika noeul bertanya-tanya pada pramusaji tentang menu dessert yang akan ia pesan.

Terlihat sangat lucu karna cara bicara noeul yang seperti seorang anak kecil yang ingin tau banyak hal.

Ketika tepat di belakang noeul, boss yang tidak bisa menahan betapa rindu nya ia dengan pria kecil ini, memeluknya dari belakang dan itu mengejutkan noeul karna ada seseorang yang melingkarkan tangannya erat dan membawanya untuk bersandar di tubuhnya.

Noeul juga bisa merasakan jika deru nafas berat dari pria di belakang nya ini terasa sangat dekat di tengkuk belakang leher hingga telinga kanan nya.

"Aku kangen kamu" ucap boss memeluk noeul dari belakang.

"B-boss?" Ucap noeul terkejut dan berusaha melepaskan diri.

"Diam. Jangan gerak. Aku mau peluk kamu" ucap boss bahkan berbicara pelan tepat di telinga noeul yang membuat bulu kuduk nya merinding.

Napas berat dari boss pun semakin terasa karna sepertinya boss menghirup aroma milik noeul.

"Pesanannya" ucap pramusaji yang mengejutkan noeul yang mati-matian menahan apa yang dilakukan oleh boss.

"T-terima k-kasih. B-boss i-ini, l-lepas d-dulu" ucap noeul terbata karna boss memeluknya sangat erat bahkan noeul juga merasa jika ada sesuatu yang menyentuh lehernya.

Di tempat duduk, tidak hanya circle Ja yang menatap diam ke arah boss tapi juga first yang kini tidak bisa berkata-kata bahkan terlihat mematung.

Ja yang asik dengan game nya pun bingung dengan kemana suara teman-teman nya menghilang.

"Astaga!" ucap Ja terkejut.

Ia pun mau tak mau menaruh dulu benda perseginya kemudian melangkah menuju meja first.

"By?"

"Ha- oh iya Ja? Kenapa?" Jawab first yang seperti lupa dengan kesiagaannya atas noeul.

"Bawa eul balik duduk" ucap Ja yang menarik satu tangan kekasihnya dengan lembut. 

Crushing You [BN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang