part 60"rencana"

344 48 20
                                    

Hai hai gimana kabar kalian hari ini semoga dalam keadaan baik yah

Sudah lama yah aku tak pernah up cerita ini,maaf yaa aku sangat sibuk


Semoga kalian suka,Lanjuut....



Malam telah berganti pagi,saatnya matahari mulai menunjukan sinarnya.di pagi hari inilah di sebuah kamar terdapat seorang laki-laki yang masih tertidur dengan pulasnya. Sepertinya lelaki itu sangat kelelahan setelah pergulatannya tadi malam



Euung

Yoongi mencoba membuka matanya dengan maksud untuk memeluk istrinya.Namun sayang dia tak menemukan sosok istri disampingnya.ia pun langsung membelakan matanya,memastikan apa yang di liatnya bukanlah sebuah mimpi.Tapi nyatanya dita memang sudah tak berada di tempat tidurnya,dengan panik yoongi langsung beranjak dari tempat tidurnya untuk mencari dita

"Sayaang"

"Sayang kamu dimana,apakah kamu di kamar mandi" tanya yoongi namun tak juga mendapat jawaban

Yoongipun berinsiatif membuka pintu kamar mandi namun ternyata kamar mandi dalam keadaan kosong,dia kembali mencari di walking closet pun tak juga menemukannya.

Yoongi langsung keluar kamar mencari dita di setiap sudut ruangan yang biasa dita lalui hasilnya pun tetap sama,dia tak bisa menemukan istrinya

Dengan panik yoongi terus memanggil nama istrinya,saat ini dirinya diliputi rasa khawatir karena yoongi sangat takut jika dita melakukan tindakan nekat kembali seperti beberapa hari yang lalu saat dirinya tak sengaja melihat dita akan terjun bebas dari ketinggian

Keringat kini sudah membalur tubuh yoongi,nafasnya pun terlihat tersengal.sepertinya rumah yang terlalu besar membuat yoongi sangat kesulitan untuk mencari keberadaan istrinya

"Ditaaaaa sayaaaang" teriak yoongi menuruni anak tangga

"Kamu dimanaaa" teriaknya kembali dengan mata yang memerah dan nafas yang memburu

"Mas kamu kenapa teriak-teriak begitu" ucap seseorang yang tak lain orang yang yoongi cari

Dengan tatapan bingung dita menatap suaminya yang sudah bermandikan keringat dengan raut muka yang pucat

"Sayang" ucap yoongi langsung memeluk dita erat.ada kelegaan yang yoongi rasakan kini karena fikiran buruknya tak benar-benar terjadi

"Mas ada apa denganmu kenapa kamu bisa seperti ini, dan kenapa kamu sampai teriak-teriak kaya tadi heum" tanya dita lembut sambil mengusap punggung yoongi

"Aku takut sayang,aku takut jika aku akan kehilanganmu " ucap yoongi yang masih memeluk dita

"Mas maksudmu apa siapa yang akan meninggalkanmu heum" ucap dita kaget mendengar penuturan suaminya itu,ia pun segera melepaskan pelukannya dan betapa kagetnya dita saat melihat mata yoongi memerah dengan airmata yang menggenang di pelupuk matanya

"Mas apa kamu menangis" ucap dita langsung menghapus air mata yoongi yang sudah berhasil jatuh tepat di hadapan dita

"Mas yoongi duduklah dulu,aku akan ambilkan air minum untukmu" ucap dita langsung pergi dan kembali dengan cepat


"Ini minumlah dulu mas"

Yoongipun dengan cepat meminum air hingga tandas tak tersisa

"Maas apakah kamu baik-baik saja" tanya dita lembut dengan menggengam tangan yoongi

"Jangan seperti ini lagi,aku mohon jangan buatku takut dita" ucap yoongi menatap dita intens

"Aku minta maaf mas kalau sudah membuatmu khawatir,aku sedari tadi ada di dapur untuk menyiapkan makanan,mas tau sendiri kan sudah lama aku tak melakukan ini,aku sudah melalaikan tugasku sebagai seorang istri" jelas dita

ADAKAH BAHAGIA UNTUKKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang