[ZAHRA 6] Cowok sinting

17 2 0
                                    

KEMBALI LAGI DENGAN AKU DAN CERITA "ZAHRA" YANG TELAH AKU BUAT INI

AKU UCAPKAN TERIMA KASIH UNTUK KALIAN SEMUA YANG TELAH MEMBACA CERITA KU INI

DAN TERIMA KASIH KALIAN SUDAH MERAMAIKAN CERITA KU HINGGA BERIBU-RIBU YANG TELAH MEMBACA

ABSEN YUK,KALIAN DARI DAERAH MANA AJA NIH?

SEHAT SEHAT SEMUA

SEMANGAT MELALUI HARI-HARI KALIAN

JANGAN LUPA VOTE,KOMEN,FOLLOW AND SHARE

SELAMAT MEMBACA!!!

Pagi-pagi sekali Zahra sudah berada di sekolah suasana sepi hanya beberapa murid yang berada disini membuat Zahra lebih tenang,dirinya sengaja berangkat sepagi ini karena ia ingin menenangkan fikirannya. Ditaman belakang sekolah lah Zahra berada rumor nya taman ini sangat angker karena ada pohon beringin yang besar dan menjulang tinggi,namun Zahra sosok keras kepala tidak memperdulikan rumor tersebut selagi dirinya tidak mengganggu makhluk yang disana tidak kenapa-kenapa.

Zahra duduk dikursi panjang berwarna putih yang sudah tersedia disitu kedua telinganya ia sumpal dengan aerphone,mendengarkan musik kesukaannya sambil menutup matanya menikmati angin berhembus merasakan ketenangan. Namun belum 1 menit Zahra merasakan ketenangan sudah ada seseorang yang telah mencabut salah satu aerphone miliknya,Zahra pun melirik orang yang telah beraninya mengganggu ketenangannya ternyata seseorang itu adalah Arga ketua Warior.

"Enak juga musiknya" ucap Arga sambil menikmati lagu dari aerphone milik Zahra.

Zahra memutar bola matanya malas,berusaha mengambil aerphone nya. "Balikin" ucap Zahra yang sudah mulai kesal dengan Arga.

"Lagu nya enak,judulnya apa?" Tanya Arga sambil menjauhkan aerphone dari jangkauan Zahra.

"Kepo lo" sebal Zahra yang wajahnya kini berubah jadi  masam.

"Gitu aja ngambek,nih gue balikin" ujar Arga,saat ingin memasangkannya di telinga gadis itu lantas Zahra langsung mengambil kasar aerphone dari tangan Arga,membuat cowok itu terkekeh dengan tingkah Zahra yang baginya sungguh lucu.

"Ngapain lo disini?" Tanya Zahra cuek tanpa melirik ataupun menatap Arga.

"Seharusnya gue yang tanya,ngapain lo disini? Katanya kan disini angker lo engga takut gitu?" Tanya balik Arga.

"Gak,lo takut?"

"Ck siapa juga"

"Bagus kalau gitu,ngga lucu ketua geng takut hantu" ucap Zahra terkekeh kecil lalu seketika merubah ekspresi wajahnya menjadi datar kembali.

"Gue kira rumor lo dingin ternyata bukan rumor semata,lo emang dingin" ujar Arga menatap Zahra yang menatap lurus kedepan. Zahra beranjak dari duduknya tetapi langsung dicekal oleh Arga.

"Mau kemana?"

"Kelas,lo engga denger bel?" Jawab Zahra jutek.

"Jangan jutek-jutek dong cantik nanti saya tambah suka"

"Sinting". Berlalu pergi tanpa memperdulikan Arga yang terus-menerus menggodanya.

ZAHRA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang