Haechan dan jaemin dengan sumringah menenteng berbagai macam jajanan di kedua tangannya, setelah mengorek habis isi dompet hyunjin mereka memesan berbagai macam jajanan dan minuman
" buset chan mukbang berjamaah ini kita " ucap jaemin yang langsung dianguki oleh haechan
" guna juga tuh otot bisa hasil in duit " mereka berdua langsung ketawa jamaah tapi langsung terhenti karena seorang bule laki-laki menghampiri mereka dengan wajah panik
" Excuse me " mereka berdua saling tatap seolah-olah saling kode, lalu secepat kilat berbalik dan berbisik
" heh! ada bule " bisik haechan
" gue tau itu bule!, kagak mungkin gue bilang warior " sengit jaemin
" terus gimana!? gue kagak bisa bahasa Inggris anjir " panik haechan, matanya melirik kebelakang yang dimana langsung bersitatap dengan si bule
_anjir langsung insinyur gue liat tuh bule_ batin haechan
" sama njir gue juga kagak bisa, nilai bahasa Inggris gue 40 kebawah " mereka berdua berfikir keras sampai suara bule dibelakang mereka menyentak mereka
" eee...Excuse me, do you know where the teacher's room is? "
" anjir chan gue kagak tau die ngomong apa " jaemin rasanya pengen kabur lari ke kelas, mendengar si bule tadi yang berbicara dengan bahasa Inggris membuatnya langsung pening
" bentar, tadi dia ngomong teacher room kan " tanya haechan dan langsung dianguki oleh jaemin
" lo tau artinya apa? "
" jelas dongg... gue mana tau " jaemin langsung menatap haechan sinis, jaemin pikir haechan yang goblokin ngalahin memble bisa bahasa Inggris
" anjing sakit bener yang namanya berharap "
" elah lebay lu " haechan mengambil hpnya yang berada disaku lalu membuka aplikasi Google maps, mengetik kalimat translate Inggris jaemin yang berada disisinya menatap horor haechan
" jaem kok kagak bisa? perasaan gue baru beli kuota dehh " haechan menggoyangkan hpnya dan mengetuk-ketuk hpnya
" guoblok tenan koe, iki ki google maps anjing! " jaemin mengeplak kepala haechan dengan suka rela lalu merampas HP itu dari tangan haechan dan mencari aplikasi Google tanpa maps, haechan yang masih mengelus kepalanya melihat jaemin yang men translate kan kata-kata tadi.
" ooo dia nanyain ruang guru, oke ekhem " jaemin berdeham pelan lalu beralih menatap bule didepannya
" you walk straight eee... and...and " jaemin berhenti memperagakan setiap kata tapi terhenti lalu menatap haechan
" eh chan belok kira Inggris nya apa'an? "
" bentar gue transletin " jaemin menunggu haechan yang mengetik sesuatu di hpnya
" turn left jaem "
" ohh and you turun lift "
" TRUN LEFT JAEM! BUKAN TURUN LIFT!, elah anjir greget gue denger lo ngomong Inggris " jaemin mengorek kupingnya yang mendadak budeg denger teriakannya haechan
" elah sabar kek, kayak situ bisa bahasa Inggris " haechan menatap jaemin tajem setajam pisau madura, tanpa meladeni haechan jaemin kembali fokus ke depan
" oke you turn left and straight ahead, and thennn... eeee.. chan belok kanan Inggris nya apa'an " tanya jaemin dengan ogah haechan mengetik sesuatu di hpnya
" turn right "
" ohhh, you then...eee.. turn right t'thenn " jaemin mengaruk kepalanya yang tidak gatal sambil berfikir keras, bule didepannya kini menatapnya bingung dan sedikit nge-lag. tapi tiba-tiba tubuh jaemin terdorong kesamping

KAMU SEDANG MEMBACA
𝙶𝙾 𝙳𝚁𝙴𝙰𝙼 𝙼𝚈 𝙵𝚁𝙸𝙴𝙽𝙳𝚂
Teen Fiction" 𝙿𝚎𝚕𝚊𝚓𝚊𝚛𝚊𝚗 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚐𝚞𝚎 𝚊𝚖𝚋𝚒𝚕 𝚍𝚊𝚛𝚒 𝚒𝚗𝚒 𝚓𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚙𝚎𝚛𝚗𝚊𝚑 𝚙𝚎𝚛𝚌𝚊𝚢𝚊 𝚔𝚎𝚌𝚞𝚊𝚕𝚒 𝚜𝚊𝚑𝚊𝚋𝚊𝚝 𝚍𝚊𝚗 𝚕𝚘 𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚙𝚊𝚝𝚊𝚑𝚒𝚗 𝚑𝚊𝚛𝚊𝚙𝚊𝚗 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚋𝚞𝚊𝚝 𝚙𝚎𝚛𝚌𝚊𝚢𝚊 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝚕𝚘 𝚜𝚊𝚑𝚊𝚋𝚊𝚝 �...