ʕ ·ᴥ·ʔ\ʕ •ᴥ•ʔ\ʕ·ᴥ· ʔ
.
.
.
.
.
.
.
.
♡𝙷𝙰𝙿𝙿𝚈 𝚁𝙴𝙰𝙳𝙸𝙽𝙶♡Renjun berjalan pelan di pinggir jalan dengan mendorong motornya yang mendadak mogok di pertengahan jalan. dengan kesal ia memaki-maki motornya
" Lo sihh elah napa mendadak mogok sihh, tiap hari juga gue beliin bensin, gue serpis ke bengkel, kurang sayang apa coba gue ke lo " renjun memukul pelan motor Beat nya, helm putihnya masih bertengker apik di kepalanya
selepas ia pulang dari panti untuk menemui ibunya, renjun berpamitan untuk segera pulang takut-takut nanti kemalaman sampai kerumah, tapi apa yang sekarang terjadi? nasib pahit menimpanya
" sumpah kaki gue serasa mau potek " renjun berhenti sejenak, bisa dilihat dari jarak lumayan jauh renjun bisa melihat gang menuju komplek rumahnya
" tinggal dikit lagi, tapi gue capek njirr " Renjun melirik jam tangan yang melingkar apik di pergelangan tangannya, jam hampir menunjukkan waktu adzan maghrib, tanpa menunggu lama renjun dengan segera mendorong motornya lagi
jika renjun tau motornya akan mogok di pertengahan jalan renjun akan memilih minjam motor scoopy milik mark, karena sang empu memilih untuk menggunakan sepeda pemberian mama chenle
dengan keringat yang mengucur dari dahinya renjun semakin mempercepat dorongan nya agar ia tidak ketinggalan untuk shalat magrib di mushola komplek nya
namun saat renjun fokus ke depan, dari arah belakang terdengar suara teriakan dan deru mesin yang saling bersahutan terdengar sangat berisik di telinga renjun, karena sejatinya renjun menyukai kesunyian
" CURANG LO!! NYENGOL-NYENGOL MOTOR GUE! "
" MAKANNYA NGALAH AJA LO! "
" ALAHH BILANG AJA LO SEKARAT BENSIN KAN! "
" MAKANNYA KAGAK USAH CARI GARA-GARA LO "
renjun menoleh kebelakang dan disaat itu juga dari pengelihatannya ia melihat haechan dan Jeno saling tendang menendang motor. alis renjun menukik saat kedua motor dibelakangnya semakin mendekat dengan kecepatan tinggi
Brumm!
dug!
" Buset, motor gue!!, WOYY LO BERDUA TANGGUNG JAWAB DANCUK " renjun nyaris dibuat jantungan pasalnya motornya dibagian samping ikut kesenggol motor milik haechan, ya walaupun jatuhnya tidak begitu parah tapi motornya tetap saja terdapat goresan dari aspal
" Motor kesayangan guehh, yang gue belain serpis 2 kali sehari ampek uang jajan gue Terkorban, AWAS YA LO BABI GUE SUMPAHIN JATOH LO BERDUA!! " renjun dengan susah payah mengangkat motornya, rasanya ia mau nangis liat motor yang sebelumnya putih bersih tanpa noda kini terpampang jelas bekas goresan memanjang
" Lo kenapa njun? " mark datang dengan sepedanya menghampiri renjun yang berjongkok meratapi motor kesayangannya. awalnya mark kira renjun mendapatkan uang gocap di jalan.
cowok bule itu melirik arah pandang renjun yang menghadap ke motornya dengan menampilkan bagian tergores yang cukup panjang
mark meringis pelan pasalnya renjun sangat menjaga motor satu-satunya yang di kasih oleh ibu pantu, bahkan dari mereka tidak ada yang boleh meminjam motor itu
" motor lo kenapa?, habis di seruduk banteng lo "
" siluman banteng palak 2 " ketua renjun
" ha?! "
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙶𝙾 𝙳𝚁𝙴𝙰𝙼 𝙼𝚈 𝙵𝚁𝙸𝙴𝙽𝙳𝚂
Teen Fiction" 𝙿𝚎𝚕𝚊𝚓𝚊𝚛𝚊𝚗 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚐𝚞𝚎 𝚊𝚖𝚋𝚒𝚕 𝚍𝚊𝚛𝚒 𝚒𝚗𝚒 𝚓𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚙𝚎𝚛𝚗𝚊𝚑 𝚙𝚎𝚛𝚌𝚊𝚢𝚊 𝚔𝚎𝚌𝚞𝚊𝚕𝚒 𝚜𝚊𝚑𝚊𝚋𝚊𝚝 𝚍𝚊𝚗 𝚕𝚘 𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚙𝚊𝚝𝚊𝚑𝚒𝚗 𝚑𝚊𝚛𝚊𝚙𝚊𝚗 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚋𝚞𝚊𝚝 𝚙𝚎𝚛𝚌𝚊𝚢𝚊 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝚕𝚘 𝚜𝚊𝚑𝚊𝚋𝚊𝚝 �...