Chapter 21

3.7K 217 43
                                    

Gojo duduk menyandarkan tubuhnya di kepala ranjang dengan manik birunya yang tidak lepas dari kekasihnya yang saat ini sedang memanjakan miliknya dibawah sana. Bibir tipisnya sedikit terbuka mengeluarkan desisan nikmat saat merasakan sensasi memabukkan yang kekasih cantiknya itu ciptakan pada bagian selatannya.

"Kulum lebih dalam sayang." Bisik Gojo dengan suara rendahnya

Hinata menurut mengulum lebih dalam penis besar Gojo. Lidahnya terjulur menjilati batang keras itu dengan sesekali mengenai giginya pada batang keras itu.

Gojo mendesis nikmat, sudut bibirnya terangkat melihat bagaimana nakalnya kekasih cantiknya itu. Hinata yang dengan sengaja mengenai giginya pada batang penisnya membuat gairah Gojo semakin terbakar.

Tangan kanannya terjulur meraih surai indigo Hinata meremasnya kuat sebelum menekan kepala mungil itu untuk semakin mengulum penisnya.

Hinata melenguh tertahan, mulutnya terpaksa ia buka semakin lebar untuk mengulum lebih dalam penis besar Gojo. Dan Gojo yang melihat itu tersenyum penuh kemenangan mulai mengambil alih permainan kekasih cantiknya itu dimana Gojo yang memegang kendali penuh akan pompaan penisnya didalam mulut hangat Hinata.

"Emphhh–" Lenguh Hinata tertahan sebisa mungkin untuk tidak tersedak penis besar Gojo

Mulutnya masih terus mengoral penis besar Gojo dengan tangan kanannya yang meremas dua bola kembar milik kekasih tampannya itu berhasil membuat Gojo mendesah puas.

Manik biru Gojo semakin menggelap akan gairah, wajah tampannya terlihat memerah dengan bibir tipisnya yang terus mengeluarkan desisan nikmat.

Hinata menghisap kuat penis Gojo, memompa lebih cepat lagi batang tegak itu didalam mulutnya. Lidahnya menusuk-nusuk lubang kencing Gojo berhasil membuat siempu menggeram pelan.

Remasan tangan Gojo pada surai indigo Hinata semakin kuat, ia hampir mencapai puncaknya dan Hinata yang menyadari bagaimana penis Gojo yang semakin membesar didalam mulutnya hanya dapat mengulum dalam-dalam batang penis itu.

"Sial! Hinata ahhh–" Gojo mendesah puas menekan kepala mungil Hinata untuk mengulum habis penisnya saat Gojo berhasil meraih orgasme-nya dan mengeluarkan cairannya didalam mulut hangat Hinata

Hinata memejamkan matanya mencoba menelan seluruh cairan Gojo yang memenuhi mulutnya. Perlahan Hinata mulai melepaskan penis Gojo dari mulutnya dan langsung meraup rakus udara disekitarnya. Sungguh mengoral penis sebesar milik Gojo membuat Hinata hampir kehabisan nafas.

Gojo terkekeh meraih tubuh mungil Hinata untuk duduk diatas tubuhnya. Tangan kanannya kembali menyentuh wajah cantik Hinata menjulurkan lidahnya untuk menjilati sisa cairan miliknya yang tertinggal di sudut bibir ranum kekasih cantiknya itu.

Hinata tersenyum menggigit bibir bawah Gojo, kedua tangannya terus mengusap tubuh bidang kekasih tampannya. Menyentuh sensual bahu bidang itu sebelum turun menuju perut berotot Gojo yang begitu Hinata sukai.

Gojo tersenyum menikmati sentuhan Hinata yang semakin membakar gairahnya dengan bibirnya yang kembali membungkam bibir ranum kekasih cantiknya itu, melumatnya dengan panas.

"Mmhh–" Lenguh Hinata disela-sela ciuman panasnya saat Gojo meremas lembut payudaranya

Tangan kanan Gojo terus meremas payudara Hinata memainkan puting tegak itu dengan gemas dengan tangan kirinya yang merambat turun meremas bokong berisi kekasih cantiknya.

Kedua tangan Hinata kini telah memeluk erat tubuh kekar Gojo menekan tengkuk kekasihnya itu untuk semakin memperdalam ciuman panas mereka. Lidah kedua terjulur saling membelit membagi saliva satu sama lain tanpa merasa jijik.

Thrown Into Another Dimension ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang