Chapter 38

700 132 40
                                    

Hiashi menjatuhkan kertas ditangannya saat wajah dinginnya berubah sendu setelah membaca setiap untaian kata yang putrinya tulis disana. Hinata telah pergi, meninggalkan mereka untuk selamanya. Dan Hiashi sadar jika itu adalah yang terbaik untuk putrinya karena memaksa Hinata untuk tetap berada disini dan menikah dengan Sasuke akan membuat putrinya semakin tersiksa.

Selama ini Hiashi tidak pernah memberikan kebahagiaan yang layak sebagai seorang ayah kepada Hinata. Sejak gadis itu kecil, Hiashi terus menekan dan mendorong mental putrinya untuk menjadi sosok pemimpin yang layak.

Dan sekarang, setelah semua yang terjadi Hiashi sadar bahwa apa yang telah ia lakukan dulu adalah kesalahan terbesar didalam hidupnya.

Hiashi memejamkan matanya, menarik nafas panjang "Hiduplah dengan baik, putriku."

"Tou-san akan selalu mendoakan kebahagiaanmu." Lirihnya pelan

Sekarang yang perlu Hiashi lakukan adalah menenangkan Hanabi yang pasti tidak terima dengan kepergian mendadak Hinata. Dan juga membicarakan tentang pembatalan pernikahan dengan Uchiha Sasuke.

Hiashi tidak tau apa yang akan pria itu katakan jika mengetahui Hinata telah kabur untuk menghindari pernikahan. Tapi satu hal yang pasti, untuk kali ini Hiashi akan menerima apapun konsekuensi jika seandainya Sasuke mengamuk karena Hiashi mengingkari janjinya.

Untuk terakhir kalinya, Hiasbi kembali melihat lekat-lekat kamar putrinya itu. Rasanya seperti kemarin saat Hiashi yang kembali dipertemukan dengan putrinya setelah sekian lama, dan sekarang Hinata benar-benar telah pergi meninggalkannya. Meninggalkan mereka semua dan dunia ini.

Hiashi berjalan menuju jendela yang dibiarkan terbuka lebar. Ia berniat menutup jendela itu namun kegiatannya terhenti saat di dalam gelapnya malam itu Hiashi bisa melihat sosok Uchiha Sasuke yang berada disana, menatap tepat kearahnya.

"Uchiha Sasuke."

Mata merah pekat itu menyorot semakin terang didalam gelapnya malam. Hiashi terdiam, menunggu apa yang akan pria itu katakan karena Hiashi sadar jika Uchiha Sasuke tidak mungkin datang kedalam kediaman Hyuga tanpa tujuan apapun.

"Aku kalah, jadi batalkan pernikahan ini."

Beberapa saat hanya ada keheningan diantara mereka, namun setelahnya Hiashi langsung melebarkan kedua matanya. Barusaja Hiashi akan membuka mulutnya, Sasuke sudah lebih dulu menghilang dari pandangan Hiashi.

Sedangkan disisi lain, setelah menemui Hyuga Hiashi, Sasuke langsung pergi menuju ruangan hokage. Satu-satunya alasan kenapa Sasuke berniat tinggal di dasa karena Sasuke ingin membangun keluarga dengan Hinata. Dan kini apa yang Sasuke inginkan telah kandas bahkan sebelum Sasuke berhasil meraihnya.

Hinata telah pergi, dan Sasuke telah benar-benar kalah. Jadi, tidak ada lagi alasan untuk Sasuke untuk tetap bertahan dan tinggal didesa.

"Kakashi, aku akan kembali melakukan misi penembusan dosa." Sasuke berujar saat masuk dengan kasar kedalam ruangan hokage, berhasil membuat Kakashi dan Shikamaru yang berada didalam ruangan tersentak kaget

"Eh? Kenapa tiba-tiba? Bukannya kau akan menikah dengan Hinata tiga–"

"Pernikahan dibatalkan dan aku akan melanjutkan misi penembusan dosaku." Jelas Sasuke dingin yang setelahnya langsung menghilang meninggalkan Kakashi dan Shikamaru yang hanya dapat mematung, mencoba mencerna apa yang sedang terjadi

Thrown Into Another Dimension ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang