— بسم الله الرحمن الرحيم —
Nabi SAW bersabda, "Sungguh manusia yang paling pertama bersamaku di Hari Kiamat adalah yang paling banyak bershalawat atasku."
— اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
“ Aku memang bukan wanita yang mulia, bukan juga wanita yang Sholehah. Tapi, apakah boleh jika nanti wanita yang banyak kurang nya ini menjadi pengikut mu di shirat nanti, Wahai sayyidah Fatimah Az-Zahra. ”
— Ira_Lskr🌿🌿🌿
Di sebuah kamar terlihat seorang gadis yang sedang mengeringkan rambut nya. Karena hari sudah sore jadi, Elmira memutuskan untuk mandi.
Setelah selesai dengan urusan rambutnya. Elmira pun berjalan ke arah lemari untuk mengambil jilbab nya, ia semakin nyaman dengan benda itu, rasanya tidak ingin di lepas meskipun hanya sebentar.
"Nggak enak kalo tiap hari, harus make baju yang di pijemin sama Helwa terus," gumam Elmira sambil memperhatikan satu persatu bajunya, yang di pijamkan oleh Helwa kepada dirinya.
Tangan Elmira mengambil beberapa baju itu lalu melipat nya, berniat ingin mengembalikan baju itu. "Gus Alzhar juga, emang nggak ada niatan buat beliin gitu."
Ceklek
Bunyi pintu yang terbuka mengalihkan pandangan Elmira, terlihat di sana suaminya yang berada di depan pintu. Sambil menenteng sebuah tas di tangannya.
"Assalamu'alaikum," salam nya sambil mendekat ke arah Elmira.
"Wa'alaikumussalam warohmatullahi wabarakatuh," jawab Elmira sambil mengecup tangan Gus Alzhar.
Gus Alzhar tersenyum melihatnya dan melayangkan satu kecupan di kening Elmira.
"Ini, ada baju buat kamu. Tadi aku beliin," ucap Gus Alzhar sambil menunjukkan tas itu.
"Buat aku?" tanya Elmira sambil menerima tas itu dan membukanya. Terlihat beberapa potong baju gamis lengkap dengan jilbab syar'i nya.
"Iya sayang," jawab Gus Alzhar sambil menatap Elmira yang berjalan ke arah lemari untuk menyimpan baju itu.
"Yaudah aku pamit mau ke kamar Helwa ya, buat ngembaliin baju nya," ucap Elmira sambil membawa beberapa baju Helwa.
"Iya,"
"Kamu peka deh, aku itu emang lagi butuh baju, terimakasih A' Alzhar," ucap Elmira dengan malu karena memanggil suaminya dengan panggilan yang berbeda, membuat pergerakan Gus Alzhar yang sedang melepaskan sorbannya terhenti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Untaian Tasbih [Terbit]
Short Story"Maaf, telah menyentuh mu tanpa izin, sesuai dengan janji yang pernah saya ucapkan dulu. Maka, izinkanlah saya untuk menikahi dirimu." "Ha?!" ******* Hanya seorang laki-laki biasa yang menjaga dirinya karena Allah dan untuk istrinya kelak. Berjanji...