park family

aneh?

sorry for typo

happy reading

shua dan jeongwoo masih saling mendiami satu sama lain, tentu saja keanehan mereka berdua membuat mommy haru jadi heran.

setelah haru pulang dari acara reuni-an nya, seketika sifat shua yang dingin jadi semakin dingin, bahkan shua hanya bicara kepada mommy nya saja, itupun jika haru yang pertama membuka suara, jika tidak shua akan terus diam.

bahkan ruka menjadi sedikit takut dengan abang nya, kalo kata ruka abang nya ini lagi kemasukan jin, tapi tidak dapat di pungkiri juga bahwa shua tetap baik dan hangat kepada ruka, hanya saja sifat abang nya ini lagi mode senggol bacok.

ulangan kenaikan kelas juga semakin dekat, jadi shua lebih sering berada di kamarnya untuk belajar, dan menghindari daddy nya.

jujur saja shua masih marah dengan daddy nya, tak jarang shua mendengar daddy nya berbicara dengan seorang wanita dari sambungan telefon.

shua sangat ingin memberitahu kelakuan daddy nya kepada sang mommy, tapi kembali lagi ke awal shua kasian dengan adik nya yang masih sangat kecil menurut nya, dan juga adik nya masih sangat membutuhkan kasih sayang dari mommy dan daddy nya.

tok tok tok...

suara ketukan pada kamar shua menyadarkan nya dari lamunan nya.

"abang, ini mommy, mommy boleh masuk?" suara haru terdengar dari balik pintu ber cat hitam itu.

"masuk aja mom, gak abang kunci kok pintu nya" jawab shua, dan setelah nya muncullah siluet mommy nya dengan membawa nampan makan malam nya, tak lupa dengan senyuman manis yang menambah kadar kecantikan sang mommy.

"abang makan dulu ya, belajar nya nanti lagi aja" tutur kata yang lembut selalu membuat tekad shua untuk melindungi sang mommy.

"iya mommy, makasi udah mau repot bawain shua makan malam nya" shua tak lupa untuk berterimakasih kepada mommy nya.

"iya sayang sama-sama, abang makan gih, mommy mau nge cek ruka dulu ya" shua hanya mengangguk sebagai jawaban, dan haru pun keluar dari kamar putra sulung nya.

"mom, maaf in shua, shua gak bermaksud buat nyembunyiin semua ini, shua juga gak mau ngebenci daddy tapi daddy udah keterlaluan sama mommy" shua menghela nafas nya berat.

"daddy sekarang pulang telat kan?, alasannya lembur, pasti aja sekarang pak tua itu sedang menikmati perselingkuhan nya, tcih" shua sudah sangat muak dengan daddy nya itu-ah apa masih pantas di panggil daddy?.

.............

persis seperti dugaan shua, jeongwoo memang sedang bersama sekretaris nya, mereka berada di ruangan kantor jeongwoo, saling mendekap seolah berbagi kehangatan, tak jarang juga mereka saling mencumbu, cih benar-benar perbuatan yang sangat memuakkan.

"sayang kamu mau ya tidur di apart nemenin aku, aku sendirian disana" ucap sang sekretaris kita panggil saja 'Sara's.

"hm?, gak bisa aku harus pulang, istriku udah nunggu" jawab jeongwoo.

"iss, istri kamu terus, aku kapan kamu prioritas-in!" marah sara, dirinya tak terima jika jeongwoo terus menolak nya.

"aku janji bakal luangin waktu aku buat kamu, akhir pekan nanti kita jalan-jalan, gimana?" bujuk jeongwoo, yang mana langsung membuat senyum sara mengembang.

"call, aku tunggu ya, awas aja kalo kamu boong" ancam sara.

"nggak sayang, aku janji, yaudah ayo kita pulang aja, udah tengah malam juga ini, aku anterin kamu pulang ya" jeongwoo pun mengantar sara ke apartemen yang ia belikan untuk nya, setelah nya jeongwoo pun pulang ke rumahnya.

............

cklek suara pintu terbuka mengalihkan atensi haru yang memang menunggu jeongwoo pulang.

"loh sayang kamu belum tidur?" kaget jeongwoo, pasal nya ini sudah pukul 01:35 dan haru masih menunggu nya.

"aku sengaja nunggu mas pulang" jawab haru mendekat kearah jeongwoo dan membantu membawa kan tas kerja jeongwoo.

"istri aku baik banget, sini peluk dulu" jeongwoo merentangkan tangannya dan disambut baik dengan haru, namun ada yang aneh, haru mencium bau parfum yang berbeda dengan milik jeongwoo, bau nya lebih ke parfum perempuan.

"mas kamu ganti parfum?, ah tapi gak mungkin tadi pagi aja parfum kamu masih kaya yang biasa, tapi yang ini kok beda ya" tanya haru, jeongwoo gelagapan mendengar pertanyaan sang istri.

"eum, i-ini tadi ada temen aku yang nawarin parfum, dan dia langsung nyemprotin ke aku, kebetulan ini tu parfum perempuan" jawab jeongwoo panik.

"ohh, yaudah ayo kita istirahat udah malem juga" haru pun mengajak jeongwoo untuk membersihkan diri dan istirahat.

yahh, haru memang sangat mudah untuk percaya, apalagi ini jeongwoo aka suaminya, jadi haru percaya saja, kasian kamu haru:(.

next?

tbc.

ps : mungkin aku bakal slow update, soalnya sekolah udah mulai seperti biasa lagi, bye~.