-19:🐰🐹-

442 46 5
                                    

Senin pun tiba.

Jisung sudah pulang ke Korea dan tinggal di mansion pemberian kedua orang tua nya dan mertuanya.

Hari ini hari dimana study tour dilaksanakan, tetapi jaemin masih tertidur pulas di ranjangnya.

Oh iya, kamar jisung dan jaemin misah. Karena jisung masih kesel sama jaemin yang mesum! Jadi dia memilih untuk tidur di kamar sebelah kamarnya jaemin, eh gimana? Gitu deh.

Jisung sudah bangun satu jam yang lalu. Yaitu jam 03 subuh, dia membereskan koper yang akan dia bawa untuk beberapa hari kedepan. Mungkin akan lama di study ini, karena mereka akan belajar mengenal kota besar itu jadi memakan waktu yang agak begitu lama tinggal disana.

Jisung mengecek lagi barang bawaan nya, "yeah! The finally selesai juga!" Ucap jisung diiringi dengan helaan lelah.

"Jam berapa sekarang?" Jisung bangun dari duduknya dan memijitkan pinggang nya yang lelah, lalu mengraih ponsel nya di atas selimut tebalnya.

"Bjirrr.... Jam 5, mau telat nih!" Jisung segera merapihkan dirinya yang tadinya kusut karena siap siap membawa ini itu ke dalam kopernya.

Jisung melihat kearah kaca besar yang terpasang di lemari sana, "pucet... Lip bam!" Jisung berlari kearah meja riasnya dan mengeraih lip bam nya di atas meja sana.

Jisung mengoleskan lip bam itu dan tersenyum lebar, "bawa ini dan taruh ke tas kecil!"

Setelah itu jisung mengecek barang nya kembali, dan berjalan keluar dengan dua koper kecil dan besar.

Jisung melihat ke pintu kamar nya jaemin, dan berjalan menuju kamar nya jaemin.

Ceklik

Jisung membuka pintu kamar itu dan melihat jaemin yang masih tertidur pulas di ranjang itu.

Jisung berhela nafas berat, lalu berjalan ke jaemin, jisung menarik selimut tebal jaemin dan membuka gorden warna putih itu lalu menggoyang kan tubuh jaemin dengan kasar.

"BANGUN!! DAH JAM BERAPA SEKARANG? HAH? BANGUN GAK LO! ATAU GUE VIDIO IN KELAKUAN KETUA OSIS YANG KAYAK GINI?" teriak jisung tepat di telinga jaemin, budek gak tuh telinga?

Jisung terus meneriaki jaemin hingga jaemin terusik dan duduk dengan mengucek matanya yang penuh dengan kotoran mata.

"Jam berapa sekarang?" Suara jaemin serak.

"Jam setengah enam, lo udah mandi?" Jaemin mengangguk.

"Lo udah nyiapin barang bawaan buat ke daegu?" Jaemin mengangguk lagi.

"Lo udah persiapin itu semua kapan?"

"Tadi sore... Sambil begadang."

"Dan lo kapan mandinya?"

"Jam... 1 an kali?"

"Huh... Sekarang ayok berangkat, pak tang udah ada dibawah. Koper lo kemana?" Mata jisung mencari keberadaan koper nya jaemin.

"Ada dibawah, tadi malem aku udah naruh disana kita tinggal berangkat aja."

"Okehlah bagus, ayok. Lo tinggal rapihin tuh rambut ketua OSIS kok kayak ketua geng!" Ucap jisung lalu melangkah keluar.

Huh! Jaemin sungguh menyebalkan! Jisung tidak suka itu, jaemin rajin tetapi rajinnya itu salah! Jadi itulah sifat rajin jaemin yang dibenci jisung.

Jisung turun melalui tangga dan bertemu dengan pak tang yang sedang membawa koper besar.

"Pak? Ini punya jaemin?" Tanya jisung, sebagai basa basi.

"Oh iya nak, ini punya nak jaemin... Koper Nak jisung mau saya bawa juga?"

merried with my ex [Coming Soon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang