Chapter 4 - New Life

1.8K 148 2
                                    

--Natalie--

Setelah melalui beberapa jam di dalam pesawat, akhirnya sampai juga di Los Angeles.

Dari dalam taxi, gue bisa liat pemandangan pantai yang begitu indah. Gue juga bisa liat langit keunguan dengan sunset yang begitu menawan.

Sumpah, ini indah banget. Walaupun, di Indonesia nggak kalah indahnya.

Taxi yang gue tumpangi mulai melambat, dan akhirnya berhenti di depan rumah bercat putih.

Mama langsung menyuruh gue turun dan membawa semua barang ke teras rumah. Wah, kayaknya ini bakalan jadi rumah gue yang baru.

Rumah gue sangat dekat dengan pantai. Di depan rumah, gue bisa liat jalan raya dengan pohon palm di sisi kanan kirinya. Dan juga, di seberang sana ada deretan beberapa rumah.

Saat membuka pintu belakang, gue agak terkejut. Mata ini langsung dilayani oleh teras yang menghadap langsung ke arah pantai.

Ada dua kursi pantai di pojok kanan, untuk menikmati suasana pantai.

"Natalie, jangan lupa ya beres-beres barangmu." teriak Mama dari dapur.

"Iya Mah. Natalie ada di teras belakang, istirahat dulu." teriak gue.

Gue menuju ke arah kursi pantai, duduk menikmati pemandangan yang disuguhkan. Mencoba untuk menutup mata dan menghirup udara sore hari di Los Angeles.

Belum sepuluh detik menutup mata, tiba-tiba...

BOOM!

"Aw, sakit! Apa-apaansih!" ada bola voli yang menghajar kepala gue. Gue mengelus kepala, merasa pusing.

"Eh sorry, maaf banget nggak sengaja!"

Gue menoleh ke sumber suara di hadapan gue. Terlihat seorang cowok tinggi dengan rambutnya yang keriting menuju ke arah gue.

"Maaf banget ya, nggak sengaja. Lo gapapa kan?"

Wah, ini di depan gue malaikat apa manusia? Ganteng banget. Dia hanya memakai celana renangnya, tanpa pakai baju atasan.

"Hello??" dia mencoba untuk bangunin gue dari lamunan.

"Hmm. Yap, gapapa." kata gue sambil senyum tipis.

Laki-laki itu senyum balik. Senyuman nya...

Akhirnya dia mengambil bola dari teras dan bergegas kembali ke kerumunan temannya.

Gue melihat sekumpulan laki-laki sedang bermain bola voli di depan teras. Mata gue cuma tertuju pada satu titik. Laki-laki itu.

Melihat senyumnya aja, udah bikin hati gue jadi meleleh.

"Natalie! Kamu ngapain disitu terus? Ayo masuk, Mama udah siapin makan malam." teriak Mama lagi.

"Iya Mah. Natalie masuk!"

Gue beranjak dari kursi. Menuju pintu untuk masuk ke dalam rumah. Sebelum masuk, gue menoleh lagi melihat laki-laki yang tadi.

Saat gue menatapnya, tanpa gue sangka tiba-tiba dia senyum ke arah gue. Gue langsung merasakan merah di pipi. Lalu, masuk ke dalam rumah.
----------------------------------------------
Semua ngerti nggak sama cerita THE HIGH SCHOOL? Kalo ada yg kurang jelas boleh tanya di comments atau private message. Feel free to ask :))

Makasih banget btw yang udah baca! Looove you

THE HIGH SCHOOL // harry stylesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang