[SELESAI | 15+]
ㅡ a series of Jeno As yang berada di part 41 dengan judul 'Crush'💚
"Mukamu cantik pas nyuci piring. Judes jutek gitu, Nay."
"Nggak mungkin! Orang aku tiap cuci piring mukaku kayak babu. Ih rabun kali penglihatanmu. Aneh."
start : 25...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
°27 tahun °Mas-masserbabisasoalnyaanak yang punya kos °Nerusinusahabokap °Nyokappunyakosan °Anakbungsu °Punyakakakcewek yang udahnikah °Kakakceweknyaselebgram
•••
NayaraRooman(NAYA)
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
°27 tahun °Mbak-mbakjudes °Sukaceplasceplosgakmikirinperasaan orang °Ambivert °Bokappunyausahabesi °NyokapIRT °Anakbungsu °Semuasaudaranyaudahnikah
...
𓃬𓃬 • motocy'crush • 𓃬𓃬
...
Memang benar adanya jika membenci suatu hal secara berlebihan itu tidak baik. Sangatlah tidak baik. Naya sudah mengalaminya sendiri dan ia tak mau membenci orang lagi.
Jikalau membenci akan sesuatu bisa menguntungkan Naya, mungkin perempuan itu akan tetap setia menumbuhkan kebencian akan sesuatu hal. Namun yang justru perempuan itu dapatkan adalah kesialan dan penuh rasa malu.
Seperti halnya kata pepatah, "Jilat ludah sendiri memang enak."
Demi Tuhan, Naya ingin rasa kebenciannya terhadap sesuatu bisa mendatangkan keberuntungan pada dirinya.
𓃬𓃬 • motocy'crush • 𓃬𓃬
Kamu seorang pria? Dan kamu juga merupakan anak bungsu? Maka aku katakan kamu adalah orang yang beruntung di dunia. Mengapa demikian?
Stigma masyarakat terutama yang sudah hidup belasan tahun di dunia, bahkan puluhan tahun akan mendambakan seorang anak laki-laki. Mereka mengajarkan dalam keluarga bahwa anak laki-laki diperbolehkan bangun siang, tidak melakukan pekerjaan rumah, lebih parahnya makan pun akan disajikan bak raja di istana. Apalagi jika kamu anak bungsu. Makin manjalah perlakuan yang kamu dapatkan dari keluarga.
"Bentar ta ma, adekmau main game dulu."
"Dek, sarapansana! Mama udah bikinin nasi goreng kesukaan adek."
"Baru bangun dek? Tidur jam berapa kamu semalem? Sini sarapan dulu."
Kira-kira begitulah sambutan yang akan kamu dapatkan bila kamu dilahirkan menjadi seorang pria terlebih menjadi anak bungsu.
"Mama, adek ini loh suka naroh barang sembarangan. Giliran nanti barangnya hilang nyari-nyarinya ke aku."
"Ma, lain kali adek bilangin dong kalo parkir motor sepulang sekolah tuh jangan sembarangan. Mobil kakak sampe nggak bisa masuk."
"Yaelah, Kak. Ribet banget padahal tinggal benerin."
"Lah justru itu masalahnya, Ma. Masa Kakak harus turun dari mobil dulu benerin posisi motor adekterusbaliklagikedalem mobil, sih?"
Hal seperti itulah yang selama ini didapat oleh Arkatama Indradanu, tanpa tau akibatnya bisa dibawa oleh dirinya yang semakin beranjak dewasa.
Ya. Memarkirkan kendaraan sembarangan ketika orang tuanya mendirikan kos-kosan.
𓃬𓃬 • motocy'crush • 𓃬𓃬
"Aduh! Siapa sih ini yang parkir sembarang? Motor gue nggak bisa lewat anying. Jangankan motor, nih manusia lewat pun kagak bisa! Kagak ada celah sama sekali!"
Sang tuan tersenyum puas dalam kegelapan. Netranya tak henti memandang layar monitor yang terpampang sosok wanita tengah berjuang masuk ke dalam kosan beserta motornya.