New tiba di club langganan Tay dan kawan kawannya , ia sudah memastika bahwa mereka pasti ada disiniNew memasuki area club , segera mencari Kekasih hatinya itu . Tepat sekali ia melihat di table ujung ada Tay dan kawan kawannya beserta dua wanita seksi yang duduk bersama Earth . Tay hanya duduk sendiri disofa nya begitupun dengan Off di sofa satunya . Hanya Earth saja yang ditemani wanita wanita itu , mereka seperti asik mengobrol
Earth mulai menyadari kedatangan New "Tay sepertinya ada yang menjemputmu.." Semua ditable itu menoleh pada New
Kini New berada dihadapan mereka
"New.. Kamuu kenapa kesini.. Apa ada masalah" New menatap lekat Tay namun kini pandangannya beralih pada Off , New melirik botol air mineral yang ada di meja lalu meraihnya. Off yang melihat itu sudah merasa waswas sedangkan Tay masih keheranan dengan kedatangan NewByuuurrrrr , New menyiram wajah Off dengan air dari botol itu
Semua kaget bahkan beberapa pengunjung pun memperhatikan mereka
"New... " Tay yang sangat terkejut berbeda dengan Earth yang hanya tertawa kecil
"Sudahku bilang agar kalian bertobat masih saja bermain wanita" New melirik wanita wanita yang di ada samping Earth , Earth hanya mengangkat bahunya seakan tak merasa bersalah
"Dan jangan bawa Tay tawan" New melirik Tay
"Mabuk mabukan lagi.. Dia hanya boleh minum denganku saja" Tay tersenyum cengengesan mendengar NewSedangkan Off memasang wajah melasnya
Dia bingung harus membela dirinya seperti apa"Ayoo.. Pulang.. " Ajak New pada Tay
"Tapii New .. " Tay sedikit ragu dengan ajakan New"Pulang , atau aku tidak akan mau menikah denganmu"
Tersenyum lebar
"Ayoo sayangg kita pulang" Mata Tay begitu berbinar binarNew pun meninggalkan table disusul oleh Tay
"Apa kau dengar bahkan buaya satu itu akan menikah .. " Earth tertawa "New benar benar hebat bisa menaklukan dia"
Off memgangguk pelan "ia dia sangat hebat bahkan sudah menyiramku 2x .. "
Earth kembali tertawa "sialan Tay , padahal dia yang ngajak kita minum buat merayakan hubungannya" Off sangat kesalNew mengajak Tay pulang ke rumahnya
"New kenapa kamu diem aja sih.. Ini aku kan udah ikut kamu pulang"
Tay membuntuti New masuk ke kamarnya"Pokonya kamu ga boleh minun minum lagi sama mereka " Tay heran kenapa New melarangnya padahal itu adahal lah yang biasa
"Tapi New mana bisaa.. " Tay memelas
"Baiklah kecuali ada aku, tanpa aku kamu ga boleh mabuk" New melipatkan tangannya didadanya menatap TayTay pun pasrah tak mau berdebat dengan New
Perlahan New mendekat "bisa berjanji" Ucap New dengan nada seperti menggoda , New melingkarkan tangannya pada leher TayTay yang melihat tingkah New tersenyum "hmmn itu seperti hal sulit New.. " Tay kembali memelas
"Kalau kau berjanji aku akan memberimu hadiah " Bisik New pada Tay , Tay mengerti maksud New , mendengar New berbicara begitu seksi "baiklah kalau hadiah itu menyenangkan aku akan berjanji" New tersenyum
"Aku ga akan biarin kamu mabuk tanpa aku.. "
Tanpa aba aba New langsung mencium bibir Tay , melumatnya menghisap juga penuh hasratTay yang tak ingin membuang kesempatan segera membalas ciumannya , Tay tak mau kalah ia juga menyulurkan lidahnya bermain dengan lidah New
KAMU SEDANG MEMBACA
Kau Yang Teristimewa (END)
Roman d'amourHal baru yang istimewa memang sulit dilupakan . Apalagi itu hal yang diluar dari kebiasaan kita , pernahkan kamu memikirikan dirimu yang lain ? Terdapat unsur 🔞 Jadi harap bijak dalam membaca ya guys