37. Tay Cemburu

178 14 4
                                    


Setelah seharian kemarin Tay tidak memberi kabar pada New, hari ini New memutuskan untuk ke kantor Tay . Bahkan ia sudah menyiapkan beberapa bekal makanan untuk Tay makan siang nanti karna kebetulan juga hari ini ia tidak ada pekerjaan di kantornya.

New merasa sudah lama juga tidak memasak untuk Tay, namun ini lebih untuk membujuk Tay yang mungkin sedang merajuk karna cemburu.













Di sisi lain Tay sendiri malah uring uringan , ia yang mengacuhkan New namun ia sendiri yang gelisah karna rindu, Tay tak bisa seharipun tanpa kabar New. Namun kali ini ia mempertahankan ego nya, entahlah ia merasa memang perlu.







Mendekati jam istirahat Tay sudah sangat gelisah ia ingin sekali menghubungi New, berkali kali ia melihat kontak telpon kekasihnya itu namun ia tak berani menghubunginya lebih awal

Suara ketukan membuyarkan fikiran Tay,
"Masuklah... "

Punpun segera masuk "pa ada tamu.. " Ucapnya

Tau yang mendengar itu langsung melihat ke jam yang ada ditangannya ia merasa heran siapa tamu yang datang di jam istirahat nya ini

Tay pun hanya mengangguk lalu masuklah seseorang yang sedari kemarin memenuhi fikiran Tay, kekasihnya yang ia rindukan

"Hai.. " Sapa New
Tay langsung tersenyum lebar saat melihat New, ia segera bangkit dari duduknya itu menghampiri kekasihnya

Tay langsung melupakan ego nya dan langsung memeluk New, Punpun yang melihat itu pun hanya menggeleng lalu berjalan mundur untuk keluar dan menutup pintu secara perlahan

"I miss you... "Bisik Tay yang masih memeluk New

" Kalau rindu kenapa kamu ga balas pesan aku.. Kamu bahkan ga ngehubungin aku sama sekali lagi.. " Ujar New

Tay langsung mendongak wajahnya melihat raut wajah New namun masih memeluknya
"Maaf sayang.. " Kini ekpresi Tay menjadi sendu ia juga merasa bersalah mana bisa ia mengabaikan kekasihnya itu

"Ini aku bawakan makan siang.. " Ujar New Sambil sedikit mengangkat kantong yang ia bawa, Tay yang melihat itu perlahan melepaskan pelukannya

"Akuu rindu sekali sama masakan kamu New, udah lama kamu ga masakin aku.. "

New hanya tersenyum lalu berjalan menuju sofa, Tay mengikutinya dengan terus tersenyum ia merasa tak sia sia ia merajuk karna kini New rela mendatangi ke kantor bahkan membawakan makanan

New pun membuka semua bekal bawaannya, mata Tay berbinar binar melihat semua makanan itu dan segera menyantapnya, istirahat kali ia benar benar bahagia bisa lunch bersama New.














Saat ini Mix dan mamanya sedang berbelanja kebutuhan di supermarket yang berada di mall kota Bangkok, mereka sengaja berbelanja di supermarket yang ada di mall karna tentu saja Mix tidak ingin membuang kesempatan untuk berbelanja yang lain

Tangan Mama Mix dan Mix sudah dipenuhi beberapa kantong belanja tentu saja didominasi oleh belanjaan Mix

"Mama jadi berasa punya anak perempuan kalau belanja sama kamu tuh" Ujar mama Mix sambil menggeleng kepala melihat kelakuan anak bungsunya

"Mam , sebentar lagi kan aku akan balik ke Jepang jadi aku akan memuaskan diriku disini" Ya setelah pernikahan Tay dan New selesai tentu saja Mix dan mamanya akan kembali tinggal di Jepang menemani daddy nya yang masih ingin tinggal di Jepang

Saat mereka berjalan beriringan tiba tiba ada yang menyapa mereka,

"Tantee.. Mix.. " Sapanya

"Earth.. " Balas sapa mama Mix dengan penuh senyuman, berbeda dengan Mix yang tertegun melihat Earth menyapanya

Kau Yang Teristimewa (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang