27. Maaf

243 15 2
                                    

Tay kembali masuk ke rumahnya
Mix yang keheranan melihat kakaknya tergesa gesa langsung bertanya "kaka ngejar siapa sih ? " Tay tak menjawab bahkan tak menoleh juga

Ia segera mengambil kunci mobilnya untuk mengejar New karna ia tak kunjung menemukan New di sekitaran apartemennya

Setelah mendapatkan kunci mobilnya Tay baru menoleh pada Mix melihat adiknya yang mulai kesal dengan tingkah Tay " Dia pacar kaka " Mix tersentak baru kali ini kakaknya punya pacar yang benar benar ia akui

"Kalau mama nanyain kaka , bilang saja kaka sedang mencari.. " Belum selesai dengan ucapannya Tay terdiam saat melihat mamanya yang muncul dan New. New sedikit menyembunyikan tubuhnya di belakang mama Wira .

"New" Tay memperhatikan New yang hanya menunduk

"Mama" Ucap Mix yang keheranan kenapa mamanya bersama pria itu

Namun itu juga membuat New bertanya tanya apa pria asing itu mengenal mama Wira

Mama Wira langsung mendekat pada Tay lalu mencubit cubit lengan Tay "awww awww mama kenapa ? " Tay kesakitan

"Mana selingkuhanmu itu ? " Tanya mama Wira dengan nada penuh penekanan , Tay keheranan dengan pertanyaan mamanya "selingkuh.. " Tay melihat New yang menarik narik baju mama Wira dengan pelan

Tay paham ia langsung menoleh pada Mix, mama pun ikut menoleh dan memperhatikan Mix . Mix yang merasa diperhatikan seperti itu jadi semakin kesal , ia mengangkat bahunya dan mengdengus kesal "akuu ga tau kalau dia pacar kaka"

New belum bisa mencerna ucapan Mix , mama Wira langsung mendekat pada Mix "ohh jadi ini ya selingkuhan mu Tay" Mama Wira menjewer telinga Mix "awww mamaa ihh apaan sihh"

New mulai mengerti  , tidak ,benar benar mengerti hingga membuatnya malu , New  memundurkan langkahnya

Tay meraih tangan New "New jangan salah paham dia adik aku yang baru pulang dari jepang juga"

New semakin malu atas perbuatannya apalagi ia malah mengadukan hal itu pada mama Wira "ahhh kau bodoh sekali New" Gerutu New dalam hati

Mama Wira langsung menoleh pada New dan tersenyum "mama... Maafin aku.. " New menunduk merasa bersalah

"Kemari sayaang .. Kamu ga salah ko , Adiknya Tay ini memang nakal sekali . Sudah besar pun tetap manja" Mama Wira merangkul bahu New lalu menuntun New untuk mendekat juga pada Mix

Mama pun mengenalkan Mix pada New , New sangat bersyukur memiliki calon mama mertua yang sangat baik sedangkan Tay masih kesal pada Mix setelah mendengar cerita New yang sudah bertemu Mix lebih awal di apartemennya . Tay kesal kenapa Mix tidak mengatakan pada New bahwa ia adiknya dan malah membuat New salah paham

"Sana minta maaf pada New" Ucap Tay yang memperhatikan adiknya , Mix melipat tangannya di depan dada dengan tidak merasa bersalah "dia juga tidak langsung mengatakan dia pacar kaka"

"Hehh kau ini selalu saja angkuh" Balas mama Wira sembari menggelengkan kepalanya ia sangat tau kebiasaan anak anaknya

"New kamu bilang kesini bawa masakanmu.. " Tanya Tay pada New , New mengangguk pelan

"Ma, mama harus cobain masakan New" Dengan genbira Tay mengambil totebag yang New bawa . New kembali tersenyum Tay mencairkan suasana yang tadinya membuat New canggung karna masih merasa malu

Mama pun mencicipi semua masakan New dan mengacungkan jempolnya , kali ini ia percaya kekasih anaknya itu memang pandai memasak seperti apa yang diceritakan anaknya itu

New sangat senang melihat respon mamanya
"Mix kamu ga mau coba" Mix dari tadi memperhatikan makanan yang tersaji namun ia merasa gengsi ia belum merasa berdamai dengan New . "Gak mam aku mau tidur lebih awal saja " Mix pun pergi meninggalkan ruang tamu

Kau Yang Teristimewa (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang