bab.18 [Rumah Namtan] Revisi

3.1K 91 4
                                    

Bab.18 [Rumah Namtan] Revisi.

°°°°°

"Pat, lo mau ikut Gue ke rumahnya Kak Namtan? Gue mau ngambil titipan Buna disana..."Tanya Feza

"Gk ah, mager. Gue tunggu disini saja.."Ucap Pat memainkan ponselnya.

"Yaudah gue pergi dulu, kalo ada apa-apa chat kalo Gk telpon.."Ucap Feza berlenggang pergi.

"Iyain aja"

Beberapa saat kemudian..

Btw, Namtan tidak tinggal lagi bersama kedua orangtuanya karna beberapa hari yang lalu, Namtan jujur kepada kedua orangtuanya dan pacar.

Saat itu juga mereka melaksanakan pernikahan dadakan tanpa mengundang kerabat dekat maupun teman-temannya.

Untuk sekolah? Namtan masih dikasih kesempatan sekolah sampai umur kandungannya 4 bulan. Dan beberapa minggu lagi mereka akan lulus.

Jadi kemungkinan masalah kandungannya, tidak akan menggangu jenjang sekolahnya. Ekhem! Berlaku buat di Novel Fiksi ya--"Sehat-sehat Perempuan mahal"-Tidak bermaksud menyinggung siapapun!

Saat sampai disana Feza langsung memarkir mobilnya lalu berjalan memasuki pagar rumah yang interiornya sederhana dengan halaman depan terdapat rumput hijau dan beberapa jenis bunga.

"Gk salah kan Alamatnya?"Batinnya

"Kalo salah malu sih, mana udah dikasih maps"

Btw, ini kali pertama Feza ke rumah Namtan yang baru. Biasanya mah dia ketemuan ma Namtan disekolah kalo Gk dirumah orangtuanya.

//Ting dung

//Ting dung.

//Ceklek

Pintu dibuka menampakan seorang perempuan cantik yang tengah hamil 2 bulan.

"Akhir dateng juga, Zazzzaaa~ Aku kangen kamu.."Ucapnya memeluk Feza

"Lah? Kan baru kemarin ketemuan.."Ucap Feza

"Mhehehe, tetep aja. Yaudah ayo masuk.."Ucap Namtan sembari menarik tangan Feza, duduk disofa.

"Kamu Gk nyasarkan?"Tanya Namtan

"Gk. Aman selamat sampai tujuan"Sahut Feza

"Mau minum apa? Teh apa Susu?"Tanya Namtan

"Susu coklat aja. Tapi bukan yang buat Bumil"Ucap Feza

"Wkwkwk. Kamu ni bisa aja, ya enggak lah.."Ucap Namtan terkekeh

"Tunggu bentar. Maid tolong buatkan Susu coklat satu sama Susu rutin saya"Ucap Namtan

"Baik nona"

"Oiya kamu tunggu disini, aku ambilin titipannya."Ucap Namtan

Saat Namtan Pergi, Feza menatap sekeliling ruangan itu, menatap setiap inci ruangan itu, tanpa disadari seseorang tengah menatap lekat dirinya.

"Njing kaget"Gumamnya saat sadar seseorang menatapnya.

"Ekhem, maaf. Kamu siapa?"Tanyanya dingin

"Anu-itu---"Ucapan Feza terpotong karna Namtan menyela

"Dek Za. Ini titipannya, jangan lupa bilang ke bunda kalo Ini dari Namtan si cewe cakep no debat.."Ucap Namtan yang belum menyadari kedatangan seseorang.

"A-ah iya kak.. Pasti Feza sampaiin ke Buna"Ucap Feza kaku sembari mencuri pandang ke pria itu.

"Apa yang kamu liat Za? Oh Kamu udah pulang toh.."Ucap Namtan

||My President School||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang