Aaron mengambil dan memperhatikan kaca itu. Melihat apa yang dilakukan sahabatnya, Ailee merasa sangat jengkel. Ailee berkata, "Letakkan saja, Aaron. Aku benci kaca itu."
"Tunggu, liatlah! Wajah kita menjadi sangat berbeda di kaca ini. Ini..., kenap...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
＊*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚＊
"Terlalu banyak hal membingungkan, sampai kita tidak sadar sebuah sinar datang dalam kebingungan itu. " ~Ailee
‧͙⁺˚*･༓☾ ☽༓･*˚⁺‧͙ -
-
-
BOOM!!! Mereka tiba di suatu tempat!!!
Mereka tiba, dengan punggung mereka yang lebih dahulu menyentuh tanah. Tentu itu membuat Ailee dan Aaron merasa kesakitan. Perlahan mereka bangkit dan membuka mata. Mulai mereka melihat sekitar. Tunggu, Ini sangat aneh! Mereka terbangun di sebuah goa! Goa apa ini? Ke mana mereka berdua pergi sekarang?
Aaron terbangun dengan seragam bangsawan seperti di film-film. Tapi, Ailee? Dia hanya menggunakan dress polos. Bahkan dia tidak mengenakan alas apapun. Terlebih, Ailee memiliki sayap! Sekarang, berbagai pertanyaan muncul kembali di kepala mereka. Haduh, pusing sekali jika dipikirkan.
Aaron masih meringis kesakitan. Sementara Ailee, mulai bangkit dan memperhatikan sekitar. Jujur saja, ini tidak terlihat seperti goa. Bahkan, ini jauh lebih cantik dari sebatas goa. 'Tempat apa ini?' ucap Ailee dalam benaknya. Saat ia berjalan, kakinya tersandung sesuatu. "Aduh..., apasih in- HAH? AARON KESINI! CEPATLAH!"
Mendengar teriakan Ailee, sontak Aaron berjalan menujunya. Betapa terkejutnya ia melihat orang tuanya ada di sana. "Ayah? Ibu? Kenapa kalian di sini?"
Ini benar-benar aneh, orang tua Aaron alias Tuan Tirian dan Nyonya Elora ada di sini. Tapi hal yang lebih aneh adalah, mereka berbaring seperti orang tidur dengan pakaian seorang bangsawan, sama seperti Aaron.
Mereka mencoba membangunkan Tuan Tir dan Nyonya El. Karena kepanikannya, mereka berdua tidak sadar bahwa suara langkah seseorang datang mendekat ke arah mereka.
"Siapa kalian?" tanyanya. Orang itu mengenakan jubah hitam. Bahkan wajahnya tidak terlihat sama sekali. Orang itu semakin mendekat dengan membawa tongkat panjangnya.
Saat Ailee menyadari keberadaan sosok itu, ia berteriak "AAAAA!"
Sontak teriakan itu mengejutkan Aaron. Ia bertanya kepada Ailee sebelum menyadari kehadiran sosok itu, "Hey, ada apa?".
Mengikuti pandangan Ailee, dia melihat sosok itu! Dia berjalan mendekat ke tubuh sahabatnya. Secara spontan, Ailee menarik tubuh sahabatnya dan bersembunyi dibelakangnya. Aaron cukup memaklumi, Ailee memang takut dengan jubah, yang pastinya hal ini tidak lepas dari trauma masa lalu.
"Diam!". Orang itu mulai membuka jubahnya. Menampakkan wajah dengan tatapan dan rahang yang tajam, hidung mancung, dengan paras yang benar-benar tampan. Ia bertanya, "Kalian siapa? Perlu apa kalian di sini?"
