✯12✯ Shareen Nathalia Aditama

35 6 0
                                    

🌅🌅🌅

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌅🌅🌅

Januari 2013

Di keluarga Aditama setiap malam harus di wajibkan makan malam bersama, tidak boleh ada yang absen kecuali sakit dan urusan yang penting.

Sesibuk apapun, Aditama mengharuskan dirinya berkumpul dengan keluarga kecil nya. Namun untuk dua tahun belakangan Aditama sangat jarang berkumpul dan makan malam bersama dengan istri dan anak kembar nya. Alasan nya tentu saja 'sibuk'.

Tapi sudah 2 mingguan ini Aditama kembali berkumpul dengan keluarga nya. Nathan dan Naresha menunggu papa nya di meja makan-yang sedang mandi karena baru saja pulang dari rumah sakit. Sedangkan mama nya masih sibuk dengan sayur yang masih belum matang. Naresha tadi menawarkan bantuan tapi mama menolak jadi lah Naresha diam saja.

Aditama yang baru selesai mandi langsung ke ruang makan dan duduk bersama kedua anak kembar nya.

"Kenapa gak bantu mama kalian?" Tanya Aditama saat melihat kedua anak nya duduk anteng.

"Mama larang, tadi nya Naresh mau bantu" jawab Naresha.

"Mereka baru pulang sekolah mas cape kalau bantuin mama nya" Metta meletakan sayur sop yang masih panas ke meja makan, lalu duduk di samping suami nya.

Metta mengambil nasi untuk suami dan kedua anak nya seperti biasa "Naresh mau ikan apa ayam?" Tanya Metta saat ingin mengambilkan lauk untuk Naresha.

"Ikan aja ma"  Naresha tersenyum saat lauk nya sudah di ambilkan, sedangkan untuk Nathan, Metta mengambilkan ayam goreng karena Nathan tidak suka ikan.

"Makasih ma"

"Sama-sama sayang"

Ke empat nya makan dengan tenang, karena Aditama melarang keras berbicara dan bermain ponsel saat makan.

Naresha dan Nathan pernah sekali berbicara saat Makan dan mendapatkan hukuman dari papa nya, saat itu mereka masih kecil. Aditama tidak memandang umur, saat ada yang melanggar peraturan nya ia tidak mengenal kata kasihan dan harus menghukum nya.

Aditama terkenal dengan didikan nya yang keras kepada kedua anak nya. Nathan dan Naresha di tuntut harus menjadi sempurna dan membanggakan kedua orang tua nya.

Pada dasarnya setiap orang memiliki kemampuan dan bakat yang berbeda. Nathan dan Naresha yang kembar saja memiliki minat yang tidak sama. Akan tetapi Aditama memaksa kedua nya untuk menjadi dokter sama seperti nya.

PEMBURU SENJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang