Best Partner Season II

Kondisi Membaik

Tak lama dari itu, kembalilah Touma-san
“Hisashiburidesu ne? Gomen'nasai! (Lama ya? Maaf ya!)” ucap Touma-san
“Daijoubu… (Gapapa)” ucap Vista
“Sō sō, yosshī to Samyueru no heya ni hairitakereba, haitte ī yo. (Oh iya, kalian kalau mau masuk ke ruangan Yosi dan Samuel boleh kok, masuk aja)” ucap Touma San
“Hontou desu ka? (Beneran?)” ucap Lauren
Touma San mengangguk. Vista dan Lauren seneng karna dapat menjaga Yosi dan Samuel di dalam ruangan

“Dattara honbu ni modorimasu yo? Hitsuyōna baai, matawa jōhō o o-mochi no baai wa, oshirase kudasai. Īe, sū. Kore ga watashi no mibun shōmei-shodesu (Kalau gitu, saya kembali ke Markas ya. Kalau ada perlu atau ada informasi, kabari saya. Nggak perlu sungkan dan ini kartu identitas saya) ucap Touma-san sambil memberi kartu identitasnya
Vista mengangguk kemudian mengambil kartu identitas Touma san, dan Touma-san meninggalkan mereka.

“Masuk yuk, nunggu Yosi dan Samuel di dalam” ajak Vista
Lauren mengangguk dan akhirnya mereka masuk ke Ruangan Yosi dan Samuel

(Oh iya, Yosi dan Samuel satu Ruangan ya dan ruangannya itu VVIP karna mereka termasuk bagian dari anggota Markas Rebellion)

Setelah masuk ke ruangan, Vista dan Lauren langsung menghampiri Yosi serta Samuel yang terbaring lemas
“Yos… Sam… Maafin kami. Kami nggak bisa jaga kalian seperti yang kalian lakukan ke kami.” ucap Vista
“Kami yakin, kalian kuat. Bahkan lebih kuat dari kami semua jadi tolong bertahanlah” ucap Lauren
Tanpa sadar ada air yang jatuh dari mata mereka, karna melihat kondisi 2 sahabatnya yang selalu melindungi mereka terbaring lemas di kasur rumah sakit.

Tiba-tiba
“Kak Vis, Kak Lau” panggil Kotaro melalui Seiza Blaster
“Iya Kota, kenapa?” jawab Vista melalui Seiza Blaster
“Kalian ada di ruangan apa? Aku mau ke sana, nemani kalian, diminta tolong Hammy” ucap Kotaro melalui Seiza Blaster
“Waduh aku gatau ruangannya, tanyakan aja di Resepsionist, bilang ‘Pasien atas nama Yosi dan Samuel’” ucap Vista melalui Seiza Blaster
“Okyu!” ucap Kotaro melalui Seiza Blaster
Dan berakhirlah percakapan mereka

“Vis, istirahat yuk di sofa” ajak Lauren sambil berjalan menuju Sofa
Vista mengangguk dan mengikuti Lauren

15 menit kemudian datanglah Kotaro ke ruangan Yosi dan Samuel
"Sumimasen (Permisi)" ucap Kotaro sambil masuk ke ruangan
Lauren yang melihat Kotaro sontak melambaikan tangan dan Kotaro langsung menghampiri Lauren dan Vista

"Gimana keadaan dari Yosi dan Samuel?" Tanya Kotaro pelan
"Mereka terlalu banyak menerima kemampuan dari Monster Kembar Alpha" ucap Lauren pelan
"Kak Hammy dan Junior yang lain udah tau tentang kondisi mereka?" Tanya Kotaro pelan
"Kak Hammy aja yang udah tau, Junior yang lain katanya sebagian udah tidur dan ngerjakan tugas" ucap Vista pelan
Kotaro hanya mengangguk sebagai tanda mengerti

Pada akhirnya mereka bertiga bersama sama menjaga Yosi dan Samuel. Hingga akhirnya tanpa Vista dan Lauren tau bahwa Kotaro udah pergi dari Rumah Sakit pada keesokkan harinya saat masih subuh karna dirinya ada kelas pagi. Kotaro yang pergi dari ruangan Yosi dan Samuel meninggalkan sebuah kertas yang ia taruh di meja sebelah sofa tempat Vista dan Lauren tidur. Vista yang bangun terlebih dahulu dari pada Lauren melihat ada sebuah kertas di meja, sebelah sofa. Tanpa pikir panjang, ia membukanya dan ternyata itu pesan dari Kotaro

'Meski kalian jaga Yosi dan Samuel jangan lupa jaga diri kalian juga. Kalian bisa minta Junior yang lain untuk bergantian menjaga mereka. Maaf kalau aku dan Hammy nggak bisa ikut jaga Yosi dan Samuel. Kami Khawatir kalau tiba-tiba Touma-san datang ke Rumah Sakit'

“Tapi kan Junior belum pada tau kondisi Yosi dan Samuel. Semoga aja Kak Hammy memberitahu mereka” ucap Vista pada diri sendiri
Tak berapa lama Lauren bangun dari tidurnya

Detik demi detik, menit demi menit, jam demi jam telah berlalu hingga tak terasa hari pun juga ikut berganti. Tak terasa, mereka sudah melewati 3 hari dengan harap harap cemas. Sesuai dengan perkataan tenaga medis 3 hari yang lalu, sekarang waktunya mereka memberi keputusan tentang kondisi Yosi dan Samuel. Oh ya, seluruh anggota Kyuranger Junior dan Touma-san datang ke Rumah Sakit tentunya untuk mengetahui kondisi anak buahnya.
“San-Nichi mae ni itta tōridesu. Kyō wa karera no jōtai ni tsuite oshirase shimasu. Watashitachi no kansatsu ni yoru to, karera no jōtai wa hinihini yoku nari, ashita made iji dekireba kitaku o kyoka sa remasuga, mada gaishutsu wa kyoka sa rete imasen. (Sesuai dengan yang pernah saya katakan 3 hari yang lalu. Hari ini, saya akan kasih kabar mengenai kondisi mereka. Berdasarkan pengamatan kami, kondisi mereka semakin membaik dari hari ke hari, jika mereka bisa mempertahankannya sampai besok, mereka sudah diperbolehkan untuk pulang namun belum boleh untuk keluar rumah.)” ucap Tenaga Medis yang memberi penjelasan
Saat mendengar kabar itu, otomatis membuat seluruh anggota Kyuranger Junior beserta Touma-San merasa senang dan lega

‘Saya tau kalian kuat melewati tantangan ini, karna saya percaya dengan kemampuan kalian’ ucap Touma-san dalam hati

“Nanika shitsumon wa arimasu ka? (Ada yang ingin ditanyakan?)” tanya Tenaga Medis
“Arimasen. Jouhou Arigatou Gozaimashita (Tidak ada. Terimakasih atas informasinya)” ucap Touma San
“Wakarismahita. Sore dewa watashi ga saki ni ikimasu. Sumimasen (Baik. Kalau gitu saya pergi dulu. Permisi)” ucap Tenaga Medis kemudian membungkuk dan pergi

Setelah Tenaga Medis itu pergi
“Anata no futari no douryou ga yoku natta to iu nyuusu o kitte dou omoi masu ka?  (Bagaimana perasaan kalian setelah mendengar kabar 2 rekan kalian membaik?)” tanya Touma-san
“Watashitachi no kimochi wa ureshikute anshin shimashita Touma-san (Perasaan kami senang dan lega Touma-san)” ucap Fanny mewakili anggota Kyuranger Junior
“Yokatta… (Syukurlah)” ucap Touma-san
“Sō sō, tōma-san, shittete mo ī nodesuga, yosshī to Samyueru no sewa ni wa ikura kakarimasu ka? (Oh iya Touma-san, kalau boleh tau untuk biaya perawatan Yosi dan Samuel berapa ya?)” tanya Jeje dengan hati-hati
“Kosuto ne? Hantābēsu honbu no menbā ni totte wa, shisetsu ni kumikoma rete irunode muryōnanode tokuni kangaeru hitsuyō wa arimasen. (Biaya ya? Nggak perlu kalian pikirkan karena untuk anggota dari Markas Hunter Base ini udah termasuk ke dalam fasilitas mereka, jadi gratis.)” ucap Touma San
“Oh Hontoni? Arigatou Gozaimashita (Oh Serius? Terimakasih banyak)” ucap Jeje sambil membungkuk lalu tegak kembali
Touma-san hanya mengangguk sambil tersenyum

“Sōda na, dattara honbu ni modoru yo. Watashi ga hitsuyōna baai, matawa yosshī to Samyueru no jōtai ni tsuite dōsureba yoi ka konran shite iru baai wa, tamerawazu ni sugu ni shirasete kudasai. (Ya udah kalau gitu, saya kembali ke Markas ya. Kalau ada perlu dengan saya, atau bingung harus bagaimana mengenai kondisi Yosi dan Samuel, segera kabari, tak perlu sungkan)” ucap Touma-san sambil memegang pundak Fanny dan Jeje kemudian pergi meninggalkan mereka.