Bagaimana ini?!

9 2 7
                                    

Semenjak dari Markas Rebellion, Samuel benar-benar melaksanakan apa yang pernah ia ucapkan kepadaku yaitu menjaga kami semua hingga tepat 1 bulan kemudian tiba-tiba tiada angin tiada hujan, saat aku keluar bareng Lauren, Kak Hammy menyepam pesan kepadaku dengan mengirim beberapa foto yang didapat entah darimana. Aku yang melihat pesan dari kak Hammy kaget karena apa yang kita sembunyikan dari kak Hammy dan Kotaro, secara perlahan dan bertahap mulai terbuka meskipun sudah berusaha untuk ditutupi kembali.

“Ada apa Yos?” ucap Lauren yang melihat wajah kagetku

Tanpa berbicara aku langsung menyerahkan hpku ke Lauren biar dia bisa membacanya sendiri

~Pesan Kak Hammy~
Yoshi! kore wa nan desu ka?!! ~Hammy (Yosi! Itu apa?)

Setelah membaca pesan kak Hammy, Lauren melihat-lihat foto yang dikirim oleh kak Hammy, dan dia sendiripun terkejut dengan apa yang dia liat

“Kak Hammy dapat dari mana foto itu Yos?” ucap Lauren sambil mengembalikan hpku
“Aku juga nggak tau, ini aku panic, aku harus jelasin apa ke Kak Hammy, apa aku harus jujur atau aku harus menutupinya lagi, atau bagaimana” ucap ku sambil menerima hp dari Lauren
“Kamu punya 2 pilihan Yosi. Pilihan pertama, Kamu bisa jelasin ke kak Hammy itu foto apa dan bagaimana itu bisa terjadi tapi resikonya, kamu bakal dimarahi kita semua dengan alasan kamu membuka rahasia yang selama ini kita berusaha untuk menutupinya, dan Pilihan kedua, kamu bisa berdiskusi terlebih dahulu dengan kita tapi resikonya, kak Hammy akan lebih mencari tau siapa yang ada difoto, serta bisa juga dia mengajak kak Lucky, Raptor dan Kotaro untuk membantu mencari tahu. Terserah kamu mau milih pilihan ke berapa, semua keputusan ada di kamu Yosi, dan aku percaya dengan keputusanmu karna aku yakin kemampuanmu akan membantu mu” saran Lauren
“Kalau aku maunya pilihan kedua, tapi kalau sampai Kak Hammy minta bantuan kak Stinger, habislah aku” ucapku
“Ya udah kalau gitu, sekarang tugasmu jawab pesan dari kak Hammy dulu, terserah kamu mau dijawab gimana nanti setelah itu barulah kamu memilih dari 2 pilihan ku tadi, sebelum kamu….” ucap Lauren terpotong

Belum juga Lauren menyelesaikan omongannya, tiba-tiba terdengar suara kak Hammy dari Seiza Blaster

“Belum juga aku selesai bicara ternyata dugaanku bener” ucap Lauren pelan

“Yosi!” ucap Hammy
“I…Iya kak ada apa?” ucap ku sedikit gugup
“Kamu udah lihat foto yang kakak kirim lewat pesan kan?” tanya Hammy
“I…Iya, kenapa?” ucapku
“Tolong jelasin ke kakak sekarang itu foto apa?” ucap Hammy ngerap

“Ren gimana?” ucapku pelan
“Up to you” ucap Lauren pelan

“Yosi! Jawab!” ucap Hammy tegas

Kalau Kak Hammy udah tegas, ini menandakan dalam mode serius

“Maaf dengan sangat kak, Aku belum bisa jawab itu foto apa” ucapku
“Ada yang kamu sembunyikan dari aku dek?” ucap Hammy

Aku hanya diam, belum siap untuk menjawabnya

“Ya sudah…. Ku rasa kamu belum siap untuk membuka rahasia itu, tapi yang perlu kamu tau, kakak bakal nunggu sampai kamu siap, karna kakak yakin lama atau cepat kamu pasti akan cerita sendiri” ucap Hammy
“I…iya kak” ucapku
Kemudian kami berdua membahas hal yang lain

Kalian pasti bertanyakan, kenapa Kak Hammy tidak telpon melaui hp yang dia punya, ya karna dia udah kebiasaan kalau telpon atau manggil dari jarak jauh pakai Seiza Blaster, tapi gatau lagi ya kalau semisal ada teman terus dia manggil atau telpon pakai Seiza Blaster. Kalau kita sih Junior, telpon atau manggil pakai Seiza Blaster itu di saat situasi genting atau situasi yang amat sangat penting, semisal nih aku butuh Ina terus dianya di chat lewat sosial media nggak bisa, nggak aktif padahal penting banget ya salah satu cara efektif dan cepat ya lewat Seiza Blaster itu karena Seiza Blaster itu nggak bisa dimatikan.

Setelah berbincang-bincang cukup lama dengan Kak Hammy, kami memustuskan untuk kembali ke Basecamp dan melanjutkan tugas kuliah. Saat di Basecamp ternyata hanya ada Jeje dan Novi
“Loh seriusan ini basecamp hanya kalian berdua?” ucapku yang kaget
“Hooh yang lain belum pada pulang” ucap Novi
“Kalian berdua darimana heh?! Keluar nggak ngajak-ngajak!” omel Jeje
“Ya kalian sih aku chat balasannya lama, Cuma Yosi yang balasnya cepet” ucap Lauren
“Ya!! Yosi itu emang kayak counter buka 24 jam, cepet balesnya!” ucap Novi
“Betul itu! Tapi apa kau lupa? Kau kan ada noh (sambil nunjuk Seiza Blaster), kau kan bisa manggil kita dari situ Lauren!” omel Jeje
“Hehehe maap, aku kadang lupa kalau Makai ini” ucap Lauren sambil nunjuk in Seiza Blaster
“Lupa kau bilang?!” ucapku, Novi, Jeje
“Itu tuh lumayan loh Ren ditaruh di tangan apalagi saat tangan lagi capek-capeknya, gitu kau bilang masih lupa?!”  ucap Novi yang kaget atas pernyataan Lauren
“Biasa Lauren” ucapku+Jeje
Lauren hanya senyam senyum

“Aku penasaran sesabar apa kak Spada jadi Senior+partnermu” ucap Jeje
“Wooo suabar itu kak Spada ngehadapin aku” ucap Lauren sambil cengengesan
“Untung kak Spada, kalau Kak Stinger, biuhh tekanan batin tok awakmu koyok mak” ucap Novi (Tekanan batin kamu seperti mak)

Diwaktu yang bersamaan satu per satu anggota Kyuranger Junior mulai berdatangan alias pulang dari ngampus termasuk Kotaro dan Kak Hammy

Hmmm, part kali ini tidak membahas monster ya para pembaca. Kira-kira menurut kalian monster seperti apa yang akan mereka hadapi bentar lagi? Apakah monster itu memilih kemampuan yang lebih berbahaya dari monster sebelumnya? Bisa Comment yaa… Penasaran kan? Tunggu aja di part selanjutnya. Jangan Lupa Vote and Comment

Best Partner Season IITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang