우리는 달로 이사했어요

Panutan (Heojun x Yonghoon + Yujin)

.

Sosok Panutan

(Pair : MADTOWN x ONEWE
+ ZEROBASEONE)
.
.
.

Yujin merupakan anak laki-laki yang begitu dekat dengan Ayah, menatap sang Ayah seakan laki-laki dewasa ini merupakan sosok mengagumkan dan tidak ada yang dapat menandingi dirinya. Yonghoon dapat melihat Yujin yang meniru gerakan tari dari Heojun dengan baik pada beberapa tahun mendatang, sekalipun sang anak akan mengambil tinggi tubuh dari dirinya dimana dia pernah mendengar orang tinggi cenderung sulit untuk terlihat indah dalam gerak.

Yujin akan melakukannya dengan baik, Yonghoon mendengar Heojun yang menaruh kepercayaan pada sang anak. Pendukung nomor satu yang akan membiarkan Yujin melakukan apapun yang diingin, memiliki kepercayaan bahwa sang anak memiliki kemampuan dalam melakukan apapun dan tidak pernah menunjukkan kecemasan yang berlebihan, sehingga Yujin tidak menunjukkan rendah diri atau kurangnya percaya diri dengan dukungan besar ini.

Ini merupakan pertunjukan biasa di sekolah dasar dan Yonghoon tahu Yujin akan melakukannya dengan baik, masih mengunjungi sang anak untuk memastikan lainnya tak gugup.

"Kau dapat melakukannya dengan baik" Heojun mendahului dia dalam membagikan kata

"Aku tahu" Yujin membentuk senyuman besar, menerima usakan pada surainya

"Ayah," Keluh Yujin, telah merapihkan penampilan untuk pertunjukannya

"Maaf" Tangan Heojun melakukan gerak, berusaha mengembalikan tata rambut

"Aku akan melakukan penampilan dengan baik, seperti Ayah" Kata Yujin dengan percaya diri

"Un." Heojun menyuarakan tak setuju, "Kau akan melakukan penampilan dengan baik melebihi Ayah."

Ekspresi wajah dari anak laki-laki menunjukkan dia tidak setuju dengan apa yang dikatakan oleh Ayah, melakukan geleng untuk memberitahu dia sungguh tak setuju dengan kata.

"Tidak mungkin" Suara Yujin menegaskan tak setujunya dengan Heojun

"Ayahmu merupakan sosok paling mengagumkan?" Paham Yonghoon

"Iya" Mata Yujin tidak pernah gagal dalam memunculkan binar antusias dalam pembicaraan ini

"Karena ini, Ayah mendapatkan Ibumu" Heojun memberi tatapan pada Yonghoon

"Ibu tidak menaruh pertunjukan tari sebagai hal yang disukai" Kening Yujin mengerut

"Tapi Ibumu tahu bahwa Ayah sungguh mengagumkan" Heojun berkata

"Siapapun dapat melihatnya" Balas Yujin, seperti ini merupakan fakta yang diketahui dengan luas

"Kau merupakan penggemar berat dari Ayah?" Heojun melempar tanya

Yujin melakukan angguk secepat dia menerima pertanyaan, "Tentu."

"Ayah pun merupakan penggemar berat dari Yujin" Balas Heojun dengan garis senyum di wajah.

Dapat mendengar guru yang mulai memberi panggilan untuk kumpulkan anak-anak yang melakukan pertunjukan, membuat Yujin menaruh satu pandangan pada Heojun.

"Yujin akan melakukan penampilan sebaik Ayah" Berkata sebelum dia mendekati suara sang guru

"Dia sungguh berkeras" Heojun memberi komentar saat sang anak telah menjauh

Yonghoon mengerutkan dahi, "Kau ingin berkata, dia mendapatkannya dariku?"

"Aku tidak mengatakan apapun, Yonghoon-ie" Heojun tergelak dengan ekspresi wajah milik Yonghoon

"Kau yang memiliki kepal keras diantara kita" Rujuknya pada pendekatan dimana Heojun tak menyerah padanya

"Ini merupakan keluh atau penyesalan?" Tanya Heojun mendapat geleng

"Tidak. Aku tidak memiliki pikiran ini" Yonghoon memberi jawab dengan mudah

"Aku beruntung" Tangan Heojun meraih jemari, dikunci oleh Yonghoon

"Aku dapat mengatakan hal yang sama" Dua senyuman bertukar selagi mereka mengambil langkah.

Heojun tidak mengatakan apapun saat Yonghoon melepaskan taut dua tangan untuk menyalakan ponsel, siap dalam merekam penampilan dari anak laki-laki mereka yang manis. Tahu dia sendiri menaruh perhatian dan memiliki kebanggaan mengenai Yujin yang melakukan pertunjukan dengan teman-temannya, meninggikan ibu jari kapanpun dia menyadari Yujin memberi pandangan ke arahnya.

Tiga senyuman cerah dapat dilihat saat mereka mengambil langkah untuk pulang, Yonghoon tidak henti memutarkan video yang dirinya rekam dengan ekspresi bahagia yang tidak meninggalkan wajah. Pun Heojun mengatakan dia tahu dia dapat percaya pada Yujin, dengan sang anak yang memiliki perasaan lega dan senang karena dirinya telah melakukan penampilan dengan baik.

Aku melakukan penampilan sebaik Ayah, Yujin masih berkeras dengan ungkapan ini setelah dia menyaksikan dirinya sendiri pada rekaman di ponsel Yonghoon. Sekalipun Heojun tidak ingat dirinya melakukan pertunjukan pada masa yang begitu awal dari kehidupannya, tak ingin melakukan debat dan hanya mengatakan sang anak akan menjadi penampil yang hebat di masa depan.

(status : Complete)

Pair ini disarankan oleh Jelly_peach. Ku lagi kangen sama performer Heojun, dan lagi seneng ngeliat penampilan ZB1, jadi kepikiran ide cerita ini.