Anything for you 'Part 18'

1.6K 36 1
                                    

Tandain kalo ada typo!!😁

18. In Fact!

Di salah satu ruang untuk berganti pakaian yang terdapat di SMA Semesta, terdapat empat orang siswi yang terlihat sedang asyik berbincang-bincang.

"What, jadi lo juga dipitusin sama si Akas?!" Heboh Jeslyne, seorang cewek dengan rambut panjangnya yang digerai.

"Iya! Stres banget, sumpah. Sumber duit gue ilang!" Jawab teman Jeslyne, yang bernama Andin.

"Kira-kira kenapa ya Akas kayak gitu?" Veny si cewek yang khas dengan poni doranya itu terlihat bertanya-tanya.

"Akas emang putusin semua pacarnya, deh kayaknya." Keara si cewek dengan rambut sebahunya ikut menimbrung.

Keara sudah mencari tahu tentang hal ini, dari beberapa hari yang lalu Akas memang menghentikan hubungannya dengan pacar-pacarnya secara tiba-tiba dan tidak menjelaskan alasanya.

Ah, iya! Mereka semua sebelumnya merupakan kekasih dari Akas, tentu saja sebelum Akas tiba-tiba memutukan hubungan secara sepihak dengan mereka tanpa alasan yang jelas.

Dan mereka terus bertanya-tanya serta sangat penasaran kenapa Akas seperti itu.

Sangat disayangkan seorang yang royal seperti Akas memutuskan hubungan dengan mereka dan pergi begitu saja.

Brakk

Pintu yang tadinya terbuka hanya seperempat, menjadi melebar terbuka sepenuhnya karna tendangan dari luar.

Lalu diikuti oleh suara kencang seorang cowok, "lo pada ngapain disana terus cepetan. Pak Yoga udah nungguin!" Ujar cowok itu dengan suara kencang.

Tentu saja cowok ini kesal karna dan tidak habis fikir dengan keempat manusia itu yang sangat lama sekali berganti pakaiannya.
Sebagai ketua kelas, dia yang dimarahi oleh Pak Yoga, sang guru oalahraga.

Hal ini tentu saja membuat empat cewek ditempat itu melontarkan berbgai macam kata umpatan untuk sang pelaku karna terkejut.

"Ken! Lo bisa biasa aja gak sih?!" Andin terkihat emosi.

"Iya, ih. Gimana kalo kita masih ganti baju, dan lo tiba-tiba masuk. Gak sopan tau gak?!" Unggkap Veny kesal.

"Halah bacot, bukanya lo pada udah terbiasa telanjang depan cowok?!" Ujar Ken yang sudah dikuasai oleh emosi.

Sontak para lawan bicara Ken membulatkan matanya, mereka ingin membalas ucapan sarkas dari cowok itu, namun Ken sudah pergi dari sana terlebih dahulu.

"Sialan banget, si Ken!" Umpat Jeslyne.

Keara berdecak, "udah, lah! Gak usah dipeduliin, Ken emang gitu orangnya." Ucapnya memaklumkan karna sifat Ken yang memang mudah emosi.

"Ck males banget tau, pelajaran Pak Yoga!" Veny berceletuk tiba-tiba.

Andin ikut menimpali, "iya. Tuh guru keliatan banget mesumnya."

"Tapi dia ganteng, mana masih jomlo lagi. Apa gue embat aja ya?" Jeslyn tampak berfikir.

"Pak Yoga mana mau sama yang udah gak ting-ting." Keara memutar bola matanya.

"Sembarangan! Gue masih perawan ya!" Ujar Jeslyn tidak terima.

Anything for youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang