malam itu indah mengendarai mobil nya dengan kecepatan sedang,jalanan yang tidak terlalu ramai membuatnya cukup santai.
selang beberapa menit indah berada di pekarangan rumah seseorang.
"lo ngajakin gue kesini?ngapain?"tanya marsha kebingungan,sebab indah bilang kalau mereka akan keluar mencari angin segar dan makan malam bersama.
"ga asik kalo bedua,jadi gue ajak fiony,gapapa kan?"tanya indah,sebenarnya ini adalah permintaan daniel dan indah menurutinya.
fiony alveria tantri,gais berusia 19 tahun ini berasal dari tangerang. namun berpindah kota dan melanjutkan pendidikan di kmpus yang sama dengan marsha dan indah.
fiony memang tak terlalu dekat dengan marsha dan indah.
tapi sering kali fiony dan indah bertemu karena ajakan daniel dan reyIndah pun turun dari mobil nya,sementara marsha menunggu didalam.
teng..
2x indah menekan bel akhirnya fiony keluar.
"Hai indah,maaf ya ngerepotin lo jadi susah jemput gue"kata fiony tak enak hati.
"gapapa santai aja,yok lah takut keburu malem"ajak indah.
setelah itu mereka menuju mobil dan melanjutkan perjalanan,stiap jalan mereka bernyanyi bersama sengan lagu fav mereka. Ntah kebetulan atau selera musik mereka sama,membuat merka merasa nyaman ketika sedang mendengarkan musik bersama.
selang beberapa menit akhirnya mobil cantik milik indah sampai di tujuan. Indah mengabari daniel agar daniel memberi tahu dimana mereka duduk.
"yo gais"ajak indah.
marsha sedikit bingung tapi hanya mengikuti langkah indah saja.
setelah itu mereka masuk lift dan menuju lantai 4."Nah disitu orangnya"tunjuk indah pada daniel,rey dan langit.
"lah"batin marsha.
"gimana,aman ga perjalanan nya?"tanya daniel
"aman kok"jawab indah sambil tersenyum.
"cantik banget kamu" puji daniel pada indah.
ekhem...
rey berdehem."sayang duduk disini"ucap rey pada fiony dan menepuk kursi di sebelahnya.
beralih pada langit yang hanya diam menjadi nyamuk kedua teman nya,sementara marsha hanya diam dan napak nya ia badmood.
"duduk,apa ga pegel kaki lo"ucap langit tapi pandangannya lurus kedepan.
marsha hanya diam dan langsung duduk saja.
beberapa menit mereka mengobrol dan bercanda namun ternyata marsha benar benar badmood.
langit yang mengetahui hal itu menyenggol kaki marsha dibawah meja.
KAMU SEDANG MEMBACA
look at me
Short StoryPERINGATAN⚠️‼️ cerita ini 100% fiksi!! semua tokoh karakter,kejadian dan tempat hanya sebuah karangan.❗ ⛔harap bijak saat membaca. mencintai seseorang yang belum selesai dengan masalalu nya memanglah sangat menyakitkan,seperti kisah langit matelion.