3 pemuda berkumpul di cafe mereka biasa nongkrong,mata dengan tatapan serius membuat seseorang yang mengintai mereka semakin penasaran.
kali ini langit akan membuat rencana soal pelaku teror,meski tidak ada tanda siapa pelaku namun langit mengambil tindakan.
"please niel kasih tau gue siapa pak gio yang lo maksud?"tanya langit,ia merasa teror ini ada kaitannya dengan bos juna itu
"lo yakin lo ga akan emosi?"tanya daniel memastikan
"ngga"jawab langit cepat
daniel menghela nafasnya.
"gini."
flasback..
malam itu daniel dan indah sedang duduk di balkon rumahnya,indah bercerita pada daniel soal alviano mendatangi kediamannya.
indah merasa tidak nyaman,ia berfikir jika ia memberitahu daniel dirinya merasa aman dan nyaman
"aku tau persis alviano anak nya gimana,aku takut dia ngelakuin hal yang gak di inginkan"ucap indah yang memeluk lengan niel sambil bersandar
"aman sayang,semuanya akan baik baik aja"balas daniel yang mendapati anggukan dari indah.
flasback off.
"intinya?"tanya langit yang masih belum mengerti
lagi lagi daniel menghela nafasnya..
"lang,alviano pacaran sama marsha lebih dari dua tahun."
"terus?"
"hubungan mereka tentram tapi tidak semenjak pak gio tau hubungan mereka"
"karna?"
"sumpah ni anak ngeselin banget anj"ucap rey yang kesal karna langit menanggapi dengan santai.
"mereka putus tapi belum resmi putus karna setelah pak gio tau hubungan marsha dan alviano,alviano dibawa ke kluar negri"ucap daniel lalu bercerita soal kejadian dulu
"alasan pak gio melarang kenapa?"tanya langit seusai mendengar daniel cerita
"idk,yang gue tau pak gio sebegitu bencinya sama marsha"
"tapi alviano cinta banget sama marsha meski dilarang keras sama pak gio"lanjutnya
"gue siap lawan masalalunya"
"kalo alviano sampe nemuin marsha dan ngajak balikan?"tanya daniel yang membuat langit terdiam
"y-ya berarti dia-"langit kembali diam,lalu berfikir.
ucapan temannya ada benarnya
"lang,bikin marsha jatuh cinta sama lo. bikin dia sejatuh jatuhnya sama lo"
"of course!"jawab langit
"urusan kali ini bukan soal hubungan marsha dan alviano tapi gue sama alviano"
"gue mau nemuin pak gio terus tanyain soal juna,gue masih penasaran apa tujuan dia kaya gitu"
**
"apa yang mereka bicarakan?"
"siapa kedua orang itu?,apakah itu teman langit"ucapnya lalu lanjut memperhatikan mereka bertiga.
"lang,rey gue pulang duluan ya.
indah lagi butuhin gue"ucap dan
iel yang sudah berdiri dari kursi
"hadeh bucin bucin"ledek rey sembari menggaruk dahi nya dengan jari telunjuk
"yaudahlah gue juga cabut"rey ikut berdiri
"tai lo semua,hus hus gue mau me time lah"langit menyandarkan punggungnya ke sofa itu.
ia kembali memesan coffe late kesukaannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
look at me
Short StoryPERINGATAN⚠️‼️ cerita ini 100% fiksi!! semua tokoh karakter,kejadian dan tempat hanya sebuah karangan.❗ ⛔harap bijak saat membaca. mencintai seseorang yang belum selesai dengan masalalu nya memanglah sangat menyakitkan,seperti kisah langit matelion.
