"Mereka semua sudah ada di dalam. Penata rias dan yang lainnya juga sudah ada di dalam sana, kamu tenang saja." Kata Kade lagi.
Becky pun mengangguk mengerti lalu masuk ke dalam ruangan itu mengikuti Nop yang memang sudah masuk lebih dulu. Nut dan Tina tidak ikut masuk. Mereka sedang membahas pekerjaan yang tentu saja berhubungan dengan aktor nya.
"Becky." Nop memanggil namanya untuk pertama kalinya.
Becky yang mendengar namanya di sebut oleh pria itu pun langsung berbalik.
"Iya."
Nop berdiri dan berbisik pelan di telinga Becky.
"Aku tidak terlalu suka keramaian di dalam sini. Keluarkan yang lain, sisakan orang yang paling penting menurutmu." Bisik pria itu.
Pandangan Becky pun berpindah ke orang yang ada di dalam. Memang menurut nya terlalu banyak orang. Dia pun menyuruh yang lain untuk keluar dan hanya menyisakan dua orang. Satunya adalah penata rias dan satunya lagi asisten yang dia butuh untuk membantunya nanti.
"Bagaimana, apakah kamu sudah nyaman dengan jumlah ini?" Becky menatap Nop.
Sang aktor tersenyum lalu mengangguk.
"Sekarang kamu pakai ini." Becky mengambil satu set pakaian dan memberikannya ke Nop.
"Asal kamu tahu, kalau pakaian ini tidak akan cocok denganku, aku tidak akan memakainya." Kata Nop menolak pakaian yang Becky berikan.
"Kamu tenang saja, aku pasti bisa membuatmu terlihat cocok memakai apa saja. Cepat ganti sana." Kali ini Becky mendorong tubuh Nop untuk
masuk ke ruang ganti dan dengan gampangnya dia mengikuti perintah dari gadis itu.
Pria itu lagi-lagi tersenyum. Aneh, sangat aneh. Bisa-bisanya dia tidak marah di suruh seperti ini oleh seorang perempuan.
"Ternyata memang benar rumor tersebut. Kalau Nop itu sangat pemilih dalam berpakaian dan lihatlah wajahnya sangat dingin. Tidak seperti karakter nya di film yang selalu terlihat lembut.
"Padahal aku sudah sangat senang bisa berlama disana dan melihat wajah tampannya dari dekat."
"Iya. Aku sampai malu di suruh keluar sama stylist nya."
"Eh, tapi kalian merasa tidak kalau Nop memperlakukan stylist nya dengan sangat berbeda? Sejak masuk tadi aku melihat pandangannya tidak pernah pindah dari wanita itu. Tidak heran sih karena wanita itu
memang terlihat sangat cantik."
"Kamu dengar ya, wanita itu bukan sembarang stylish, dia itu adalah desainer baru yang dipilih khusus sama CEO kita. Jadi stylish nya Nop pun pasti sudah di atur secara sang aktor itu kan sangat pemilih dan wanita itu dari segala sisi cocok menjadi stylish nya Nop. Dari rumor yang aku dengar lagi, wanita itu adalah adik kandung Bos Richie dan dia lulusan Universitas Fashion ternama di Prancis."
"Oh pantesan."
Kedua wanita tadi di suruh keluar dari ruangan Nop dan mereka pun sibuk bergosip di luar studio. Awalnya mereka sempat kecewa karena
dikeluarkan tapi malah asyik bergosip. Keduanya pun tidak sadar kalau ada yang mendengarkan pembicaraan mereka.
Tidak jauh dari mereka sudah ada 1 pria tinggi dan 2 wanita cantik yang berdiri tepat di belakang kedua wanita yang bergosip tadi dan salah satu dari kedua nya pun menyadari kehadiran mereka.
"Hei, apa perusahaan kita mengundang artis lain menjadi model?" Kedua wanita itu terpesona dengan kehadiran ke 3 orang tersebut dan pandangan mereka berhenti ke salah satu dari wanita tersebut. Wanita itu memakai jaket hitam dan topi yang menurutnya terlihat sangat tampan dan juga mendominasi.
