• ⟡ 「 𝟔𝟔 - 𝐊𝐞𝐡𝐚𝐧𝐜𝐮𝐫𝐚𝐧 」 ⟡ •

870 143 15
                                    

⟡ ------------------------- ⟡

𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠
𝐃𝐨𝐧'𝐭 𝐟𝐨𝐫𝐠𝐞𝐭 𝐭𝐨 𝐯𝐨𝐭𝐞 𝐨𝐤𝐞𝐲𝐲?

⟡ ------------------------- ⟡

Mereka berlima masih terdiam di tempatnya. Mereka semua membeku karena melihat keadaan stasiun Tapops yang sudah hancur itu.

Stasiun Tapops, sudah benar-benar berada di ambang kehancurannya.

Markas itu sudah hampir tak berbentuk. Banyak bagiannya yang sudah lepas dan melayang kemana-mana saat ini.

Sudah tak ada lagi tanda-tanda kehidupan di dalamnya. Stasiun yamg biasanya di kunjungi oleh banyak kapal luar angkasa pun sekarang kosong. Tak ada lagi kapal luar angkasa yamg mengelilinginya seperti biasanya.

Hanya kehampaan yang ada.

"T-tolong katakan bahwa aku s-salah lihat!" Ujar Lunar terbata-bata.

"..."

Tak ada yang menjawab, mereka semua terdiam. Mereka semua pun tak ada yang yakin dengan apa yamg saat ini sedang ada di hadapannya. Mereka bingung, apakah ini benar-benar terjadi? Atau cuma mimpi?

Kalo boleh memilih, maka mereka akan sangat berharap bahwa ini adalah mimpi.

Tes..

Setetes cairan bening, berhasil lolos dari sudut mata Reverse dan Lunar. Mereka berdua memandang stasiun Tapops itu dengan tatapan yang tak bisa diartikan.

Tapi itu tak berlangsung lama, setelah Reverse dengan cepat mengusap air matanya dan kemudian langsung mengambil alih kemudi kapal luar angkasa itu.

"Reverse.. apa yang akan kau lakukan?" Tanya Thunder pelan. Iris ruby miliknya yang mirip seperti milik Halilintar bergetar, sepertinya dia masih shock.

Melihat hal itu, seketika Reverse pun terdiam. Melihat keadaan Thunder saat ini, benar-benar mengingatkannya kepada 'Halilintar'.

Tapi tidak! Ini bukan saatnya untuk memikirkannya! Dia pasti baik-baik saja!

Dia itu adiknya yang kuat bukan? Jadi dia pasti baik-baik saja..

Pasti..

Lagipula sekarang.. yang harus Reverse khawatirkan adalah keluargaku yang lainnya.

Tanpa memedulikan pertanyaan dari Thunder, tangan Reverse pun seketika mulai bergerak dengan lincah di panel pengemudi. Ia mulai menjalankan kapal itu untuk mendekat ke stasiun Tapops.

"Uhh.. apa kita akan memeriksanya?" Tanya sosok berjubah hitam itu dengan suara pelan, bahkan nyaris tidak terdengar.

Mendengar pertanyaan dari sosok berjubah hitam itu, seketika Reverse pun terdiam. Ia sebenarnya tidak yakin, apakah mereka akan memeriksa tempat itu, atau melakukan yang lain.

"Reverse, awas!!"

Deg!

Mendengar teriakkan dari Lunar, seketika Reverse pun terbangun dari lamunannya Sontak, ia pun membulatkan matanya ketika kapal luar angkasa itu sudah hampir menabrak puing-puing dari stasiun Tapops. Reflek, ia pun langsung membelokkan kapal itu.

Untungnya, mereka masih bisa selamat. Kapal itu tak benar-benar menabrak ataupun mendapatkan kerusakan yang serius.

'Huft.. untung aja gk nabrak.. kapal ini punya Lunar soalnya, nanti disuruh ganti rugi lagi..' Batin Reverse lega.

Kembali Kepada Kalian [Halilintar] - 𝐒𝟏 || 「𝘌𝘯𝘥 ✓」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang