• ⟡ 「 𝟔𝟕 - 𝐏𝐞𝐧𝐲𝐚𝐦𝐚𝐫𝐚𝐧 𝐀𝐭𝐚𝐮.. 」 ⟡ •

1.1K 149 27
                                    

⟡ ------------------------- ⟡

𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠
𝐃𝐨𝐧'𝐭 𝐟𝐨𝐫𝐠𝐞𝐭 𝐭𝐨 𝐯𝐨𝐭𝐞 𝐨𝐤𝐞𝐲𝐲?

⟡ ------------------------- ⟡


Halilintar pun seketika terdiam. Ia tak tau harus menjawab Lunar bagaimana. Ia pun hanya menatap Lunar dengan datar.

'Huft.. cobaan apa lagi ini?' Tanya batinnya lelah.

Karena tak punya jawaban untuk menjawab pertanyaan itu. Halilintar pun seketika langsung berbalik untuk menghindar dari pertanyaan itu, sekaligus untuk kembali memeriksa keadaan Ice.

"Haishhh.. dia kenapa sih?!" Tanya Lunar kesal karena Halilintar sama sekali tak menggubris pertanyaannya.

"Huft.. dia sedang badmood sepertinya.. jadi sebaiknya kita tak mengganggunya!" Ujar sosok berjubah hitam itu sembari melipat kedua tangannya.

"Yaa.. dia benar! Tuan Al sedang dalam kondisi badmood.. jadi sebaiknya kita tak membuatnya marah!" Ujar Thunder pelan.

"Hah? Dia badmood disaat seperti ini? Sungguh tidak masuk akal! Ngapain coba, badmood disaat genting seperti ini?!" Ujar Lunar sembari meletakkan kedua tangannya di pinggang.

"Huft.. sudahlah.. kita biarkan saja! Sekarang ayo kita bawa mereka ke kapal! Tempat ini akan segera roboh!" Ujar Reverse sembari menggendong Solar.

Mereka bertiga yang mendengarnya pun langsung mengangguk. Sementara Halilintar yang sedang memeriksa keadaan Ice pun hanya memperhatikan mereka dari sudut matanya.

'Huft.. ini bakalan rumit banget..'

• 「⟡」 •

Mereka semua sekarang sudah berada di dalam kapal luar angkasa. Mereka akan pergi meninggalkan stasiun Tapops itu.

Hm? Kenapa mereka pergi meninggalkannya? Ya, karena stasiun itu sudah hampir hancur! Apa lagi yang bisa mereka perbuat? Selain pergi dan berharap bahwa yang lainnya selamat?

Sekarang, beberapa dari mereka sedang berada di kamar kesehatan yang ada di dalam pesawat itu. Kebetulan, ada dua kasur di ruangan itu. Jadi Ice dan Solar bisa beristirahat di sana.

Ice sekarang sedang berbaring di kasur sebelah kiri. Kepalanya dipangku oleh Halilintar. Sedangkan Solar, ia berbaring di kasur sebelah kanan. Ia sedang diobati oleh Lunar. Reverse pun ikut membantunya.

Untuk Thunder dan sosok berjubah hitam itu. Mereka berdua sedang berada di ruang pengemudi. Mereka berdua lah yang akan mengemudikan pesawat itu.

"Huft.. lukanya terlalu dalam.."

Deg!

• 「⟡」 •

Mendengar penuturan dari Lunar, aku pun seketika tersentak. Lukanya Solar terlalu dalam? Apakah itu berarti ia tak bisa diselamatkan?

...

AH TIDAKK!! POKOKNYA ADIKKU HARUS SELAMAT!! APAPUN YANG TERJADI!!

Uhh.. tapi apa yang bisa kulakukan?

...

Aku.. bisa menggunakan sihir penyembuhanku kan?

Uhm.. tapi..

Jika kugunakan.. maka identitasku sebagai seorang The Magical Of Fantasy bisa terbongkar..

Luka Solar cukup dalam, jadi aku tak bisa menyembuhkannya jika menggunakan sihirku secara diam-diam.

Kembali Kepada Kalian [Halilintar] - 𝐒𝟏 || 「𝘌𝘯𝘥 ✓」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang