BTW—kalau masih bingung atau belum kebaca karakter Katherine kayak gimana, yang tau Khunsam salah satu pemeran GL-nya thailand kurang lebih kayak gitu Katherine ini. Jadi semoga kalian bisa bayangin ya^^ happy reading!!!
***
WINNIE POV
Bingung juga aku masih muda belum genap umur 17 tahun kenapa kesibukanku kayak kak Taelyn yang hidupnya di habiskan di jalan dan seputaran meeting kalau engga ketemu klien selebihnya istirahat di Apartemen cuma beberapa jam. Tapi dia hebat walaupun sibuk dengan kegiatannya—pacarnya tak mengeluh, ohh mungkin karena mereka sudah dewasa.
Soal dewasa—aku belum bisa membayangkan. Saat ini waktuku banyak aku habiskan pada kegiatan-kegiatan yang sebenarnya tak terlalu penting mungkin karena aku hanya hobi saja. Aku ikut grup band bersama teman dekatku, setiap weekendku akan kuhabiskan dengan main basket bersama mereka. Sekolah hanya membutuhkan waktu kurang lebih 7 jam.
Saat ini waktu berkumpul dengan temanku cukup tersita—ya siapa lagi kalau bukan karena kemauan kakak-ku yang menyebalkan tapi dia sumber duitku hahahah. Sebelumnya aku belum pernah menjadi PT-cuma aku sering mengamati mereka dan aku sudah cukup handal dalam berbagai alat. Itu sebabnya kak Taelyn berani memintaku untuk menjadi PT di Ryder Gym.
Satu hal di dunia yang paling menyebalkan adalah MANUSIA YANG IRIT BICARA! Aku sudah berusaha untuk menjadi manusia yang baik dan sabar, tapi entah kenapa cewek itu terlihat menyebalkan. Tapi dia mempunyai wajah yang sulit aku deskripsikan. Cantik udah itu intinya!
Aku sedikit frustasi dengan jadwal latihan bandku karena bentrok dengan melatih si Katherine, manusia yang irit bicara itu. Sekalinya bicara—aku seperti di intimidasi dan rasanya tubuhku tak mampu untuk menolak permintaannya. Seperti tadi, itu sungguh menyebalkan! Menemaninya berenang, karena hanya dia ingin melihat city lights.
Tiba-tiba ponselku bordering, baru saja aku memikirkan ini cewek sudah menelpon saja. Apa dia mau ngasih tau kalau ini nomornya. Cihh telat aku sudah menyimpan nomormu!
"Winn ini gue Katherine!"
Tuttttt....
Sumpah ini cewek benar-benar aneh! Aku melemparkan ponselku kasar di atas kasur dan aku tak menyadari bahwa kak Taelyn sudah berdiri di ambang pintu dengan bersedekap.
"kamu kenapa sih?" tanyanya dengan tatapan aneh ke aku.
"gapapa kak" balasku dan menidurkan tubuhku—aku capek hanya ingin cepat tidur. Besok akan ku pastikan aku bisa mengikuti latihan band bersama anak-anak.
"kenapa keliatan bete gitu tapi"
Ughhh kak Taelyn bisakah stop mempertanyakan hal yang tak ingin aku jawab sekarang ini. Karena aku tak bergeming dan memilih menutup wajahku dengan selimut kak Taelyn meninggalkan kamarku.
AUTHOR POV
KATHERINE-menatap ponselnya terus-terusan dengan badan terbaring, mengangkat satu kakinya dengan menumpu satu kaki lainnya. Ia menatap room chat Winnie yang kosong dan hanya tulisan panggilan beberapa detik itu.
"sebenarnya kenapa gue nelpon lo sih?" ocehnya lirih melihat profile foto Winnie—memakai hoodie hitam dengan tersenyum manis di depan kaca.
Kemudian pintunya terbuka dengan kasar, sang adik Woobin mengkagetkan Katherine. Membuat Katherine melirik ke sumber suara dan menaruh ponselnya kasar.
"gue udah bilang berapa kali sih...kalau masuk kamar gue ketuk pintu dulu" umpatnya malas, terbangun dari kasurnya dan bersandar ke kasur dengan melipat kedua tangannya. Wajahnya tampak masam—kehadiran Woobin sungguh tak diinginkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
NAUGHTY COACH AND ICE PRINCESS
FanfictionKatarina/Katherine: -"sial! lo bikin gue suka cewek!" -"bocah kalau tantrum rasanya pengen gue terkam aja tu perut" -"dih adik cowok gue suka sama pacarku?" Winnie: -"ughhh kenapa sih lo dingin banget!" -"punya Kath gede buanget!" -"hobi kakak gu...