𐙚˚. Sorcery [ Mashle x F!Reader ] !TAMAT!

Episode 3

.

.
.
.
.

(Name) Reverie, seorang gadis yang memiliki 2 liner di sebelah pipinya, tentu saja karena itu adalah pemberian dari dewa dan Dewi elemen di mimpinya, namun ada satu hal yang belum kita ketahui, yaitu sebenarnya (name) memiliki lebih dari 2-3 garis, tetapi masih disegel.

Itulah informasi yang (name) dapat dari mimpinya beberapa hari yang lalu, ia membicarakan ini kepada kepala sekolah, dan kepala sekolah dengan senang memberinya tanggapan.

Yah, hanya itu itu saja tanggapan yang ia dapat dari kepala sekolah, menyuruhnya untuk berlatih dengan keras, dan (name) akan dijaga dibawah perlindungannya. Langsung jadi anak kesayangan kepsek.g

"Hah.. memikirkan ini membuat ku frustasi" keluh (name) dengan aura murungnya keluar di seisi ruangan, yaitu kamar 302 milik Mash dan Finn.

Setelah menyaksikan permainan Duelo yaitu olahraga sihir di udara menggunakan sapu dan terjadi momen tak terduga pada Mash yang dipilih untuk ikut permainan tersebut, betapa op nya si Mash ia mencetak bola sampai skor 999, dan yah.. Asrama Adler pun menang.

Lalu ditambah lagi dengan kejadian dimana Lance malah mengurung (name), Finn, Lemon, dan Tom (cari sendiri klo gtw) ke dalam wadah botol unik, hanya untuk menguji kekuatan Mash. HAH! sungguh, kejadian itu membuat (name) sakit kepala.

"(Name)-chan..apa kau butuh air?" Tanya Finn yang panik melihat kepala (name) mengeluarkan asap.

"Tak perlu, aku baik baik saja." Balas (name) singkat, ia sedang duduk seraya menunduk di ranjang tidur milik Mash.

Sedangkan Mash dan Finn sedang duduk berhadapan di kursi kayunya dan meja kayu bulat, mereka berdua sedang membahas tentang koin perak yang Mash dapat.

"Jadi, 5 koin perak menjadi 1 koin emas? Hmm.. 5 dikurang 2.. etto.. tinggal 28 lagi" jelas Mash dengan muka tampang polosnya itu.

(Name) Melotot tak percaya menatap punggung Mash yang sedang duduk itu.

"5 dikurangi 2 tuh 3" ucap Finn membenarkan.

"Ini pertanyaan jebakan?"" Tanya Mash

"Tidak, tidak ada jebakannya!" Seru Finn

"Jadi aku goblok?" Tanya Mash lagi, walaw e pertanyaan apa itu.

"IYELAH" batin (name)

"Kau benar, sih.." gumam Finn.

Mash meletakkan dua koin perak itu ke meja dan menoleh ke arah jendela "bagaimana pun, hari ini sangat damai tanpa ada yang terjadi, kecuali perempuan dibelakang ku" ujarnya dengan santai.