Bab 11

2.2K 153 5
                                    

----------
-------
.
.
.
.


Pagi hari yang cerah, semua anggota keluarga Natio sudah berkumpul di meja makan kecuali Indira. Dia masih di kamarnya sedang menyiapkan beberapa barang dan peralatan untuk pergi ke sekolahnya itu.

"Samperin adik nya sana ke atas Gita", ucap Shania pada Gita.

Belum sempat Gita berdiri dari duduk nya, Indira sudah turun menuju meja makan dengan menggunakan seragam.

Belum sempat Gita berdiri dari duduk nya, Indira sudah turun menuju meja makan dengan menggunakan seragam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*Seragam yang di gunakan oleh Indira.

"Maaf ya jadi nunggu", ucap Indira lalu ia duduk di antara indah dan Gita.

Mereka pun memulai sarapan bersama.

"Aku hari ini pulang telat ya Bun, ada latihan basket sebentar", izin Indira pada bundanya itu.

"Iya sayang, jangan lupa makan loh ya", ucap bundanya itu pada Indira.

"Aman Bun, yaudah aku berangkat dulu ya", ucap Indira dan menyalami tangan bunda,Cici, dan kakak kakaknya lalu mencium pipi mereka satu persatu.

"Dianter supir kan?", ucap Tara tiba tiba saat Indira mau pergi ke garasi mengambil motornya.

"Gak. Aku bawa motor.", jawab Indira dan pergi menuju garasinya mengambil motornya.

", jawab Indira dan pergi menuju garasinya mengambil motornya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*Motor Indira

Dia pun melaju kan motornya keluar dari mansion menuju sekolahnya.
Dia menikmati jalanan ibu kota yang suasananya sejuk pagi itu.

Hingga sampai lah dia di sekolah yang ternyata milik keluarganya itu.

Hingga sampai lah dia di sekolah yang ternyata milik keluarganya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Secret little sisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang